MAJALENGKA, fajarsatu.- Kukang Jawa atau bernama latin Nycticebus Coucang tersesat di wilayah Majalengka kota, tepatnya di dekat jalan KH. Abdul Halim dekat sebuah hotel ternama.
Sebagai hewan yang dilindungi UU, kukang Jawa itu diduga tersesat karena mengikuti jalur kabel listrik. Pada saat melintas di pinggir Jalan Abdul Halim itu, kukang ini ditemukan oleh Komunitas Majalengka Reptil Mania (Marema). Kemudian, segera ditangkap dan diserahkan kepada ahlinya.
Ketua Rumah Singgah Satwa (RSS) Bumi Kita Indonesia, Wawan Suhermawan membenarkan adanya penemuan kukang Jawa di dekat Bunderan Munjul Majalengka. Hewan langka itu diduga kuat tersesat, karena mengikuti kabel listrik.
“Kami menerima kukang Jawa dari teman-teman Marema. Kukang itu muncul di area permukiman, tepatnya di dekat hotel ternama, wilayah Munjul,” ungkapnya, Jumat (23/8/2019).
Wawan menambahkan, saat itu Komunitas Marema melihat ada seekor kukang Jawa, yang kemudian mereka tangkap untuk diselamatkan. Mengingat jika dibiarkan, dikhawatirkan akan ada pihak yang menangkap dan menjualnya.
“Setelah ditangkap, Komunitas Marema lalu menyerahkan ke kita,” ungkapnya.
Wawan menjelaskan, setelah menerima hewan langka tersebut, pihaknya segera mengembalikannya ke habitatnya di Gunung Karang Babakan Jawa, Kabupaten Majalengka.
“Kami evakuasi kukang Jawa tersebut dan mengambalikan ke alam liarnya di wilayah Gunung Karang, Majalengka, karena dikwatirkan Kukang tersebut kena amuk masa atau dijual belikan,” ungkapnya.
Wawan mengapresiasi kepada Komunitas Marema atas kepedulian terhadap satwa tersebut. Lantaran, meski pencinta reptil, tapi mereka peduli terhadap hewan yang lainnya.
“Kami mengapresiasi kepada Komunitas Marema yang telah peduli terhadap hewan langka tersebut. Semoga ini dapat ditiru oleh para komunitas-komunitas hewan lainnya,” tandasnya. ( FS-8)