CIREBON, Fajarsatu.- Pemerintah Daerah Kota Cirebon mendorong penyaluran hobi yang bisa melakukan penguatan ekonomi kerakyatan seperti Festival Lomba Burung Berkicau.
Hobi ini dapat meningkatkan kesejahteraan bila dapat menghasilkan burung berkualitas baik sehingga mendatangkan keuntungan.
Demikian diungkapkan Walikota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH usai membuka Festival Lomba Burung Berkicau “Piala Walikota Open 2” di Gedung KNPI Kota Cirebon, Minggu (08/09/2019).
Azis mengatakan, lomba burung selain memperingati Hari Jadi Cirebon ke-650 juga memberikan kesempatan pecinta burung Kota Cirebon untuk menyalurkan hobinya.
“Melalui hobi dapat melakukan penguatan kerakyatan. Burung juara tentunya dapat ditangkar sehingga menghasilkan bibit burung bagus. Kemudian bila dijual tentunya akan menghasilkan sehingga memajukan ekonomi kerakyatan,” ungkap Azis.
Azis menambahkan, lomba burung berkicau juga menjadi wisata terutama para pehobi yang datang dari berbagai daerah.
Peserta yang datang tentunya akan menikmati suasana Kota Cirebon dengan berbagai fasilitas yang ada.
“Menikmati suara burung berkicau juga menjadi wisata atau penghibur bagi para penikmat,” kata Azis.
Ketua Pelaksana, Roni Aryanto mengatakan, pihaknya menyambut baik jumlah peserta sangat banyak dan melebihi target.
Hingga berita ini diterbitkan, sudah ada 510 peserta yang akan mengikuti lomba burung berkicau.
“Hampir semua burung kami lombakan di antaranya branjangan, murai, kacer, pleci, cucak ijo dan lainnya. Kami secara khusus berterima kasih kepada Wali Kota Cirebon yang hadir langsung di lomba burung berkicau ini,” ujar Roni.
Para penggiat burung Kota Cirebon, lanjut Roni, berterima kasih kembali ketika Wali Kota Cirebon mengungkapkan jika tahun 2020 lomba burung berkicau dapat dilaksanakan di Balai Kota Cirebon.
Hal ini sebagai bentuk dukungan luar biasa bagi pengembangan burung berkicau di Kota Cirebon. (FS-7)