MAJALENGKA, fajarsatu.- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Majalengka melaunching buku Maruarar Sirait.
Buku biografi ini untuk pertama kalinya dilakukan oleh PWI. Launchingnya berlangsung di Gedung Kokardan Majalengka, Minggu (29/09/2019).
Buku yang diberi judul “Maruarar Sirait di Mata Rakyat” dikerjakan dalam kurun waktu tiga minggu.
Disusun oleh tim wartawan, dengan testimoni dari berbagai kalangan, yakni birokrasi, kader parpol, organisasi masyarakat, seniman, budayawan, kalangan komunitas dan pemuda yang mengenal dan pernah berkomunikasi dengan Bang Ara.
Ketua PWI Majalengka, Jejep Falahul Alam mengatakan, figur Maruarar Sirait atau akrab dipanggil Bang Ara ini, dikenal sangat familiar di Dapil Majalengka Subang dan Sumedang.
“Kami berhasil menyusun buku pertama tentang figur Bang Ara selama 15 tahun menjadi anggota DPR RI di Dapil Jabar IX. Kami cukup bangga dapat menyelesaikannya. Launchingnya sendiri dihadiri langsung oleh Beliau,” ujarnya, usai launching buku.
Jejep Falahul menambahkan, tujuan dibuatnya buku ini adalah untuk mengungkap sisi lain dari sosok Bang Ara.
Pihaknya berharap buku tersebut dapat menjadi inspirasi bagi para pembaca, terutama kepribadian dan karakternya.
“Sosok Bang Ara, dikenal memperjuangkan dan menyejahterakan rakyatnya. Itu yang berbicara adalah orang-orang yang mengenalnya. Dan itu semua kita tuliskan dalam buku tersebut,” ungkapnya.
Salah seorang testimoni, Kepala Desa Lebakwangi Kecamatan Malausma, Endin mengaku mengenal sosok Bang Ara selama12 tahun. Selama itu, Beliau selalu menyuport dalam hal apapun.
“Bang Ara tidak asal janji, dia merealisasikan apa yang dikatakannya. Ini berbeda dengan politisi lainnya,” ungkapnya.
Terpisah, Bupati Majalengka, H Karna Sobahi menilai buku tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi warga Majalengka untuk memetik pelajaran dari sisi positifnya.
“Saya sempat heran juga, kenapa Bang Ara selalu menang selama tiga kali Pileg di Majalengka? Setelah saya teliti, kepribadian Bang Ara ini punya kekuatan dalam kepribadian dan kekuatan senyuman. Dan itu menarik masyarakat senang dengan figur Bang Ara,” ungkapnya. (FS-8)