CIREBON, fajarsatu.- Hari ini (Minggu, 1/9/2019), DPRD Kota Cirebon menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Cirebon ke 650 tahun yang berlangsung di Griya Sawala, Jalan Siliwangi Kota Cirebon.
Sehari sebelumnya, seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kota Cirebon melakukan ziarah ke makam Sunan Gunung Jati guna mengenang jasa Sunan Gunung Jati dan para leluhur yang telah mendirikan “Nagari” Cirebon.
Sebelum ziarah, Mereka terlebeih dahulu menjalankan Salat Ashar berjamaah di Masjid Sang Cipta Rasa. Kegiaan itu merupakan salah satu rangkaian Hari Jadi Cirebon ke 650, Sabtu (31/8/2019).
Menurut Wakil Wali Kota Cirebon, Hj. Eti Herawati, Pemerintah Daerah Kota Cirebon menjalankan amanat Sunan Gunung Jati untuk selalu dekat rakyat dan menjaga tempat ibadah sebaik mungkin.
Ia menyebut, satu pesan Sunan Gunung Jati yang hingga sekarang masih melekat dengan masyarakat Cirebon yakni“Ingsun Titip Tajug lan Fakir Miskin” (saya titip tempat ibadah dan fakir miskin).
Eti mengatakan, pesan Sunan Gunung Jati yakni ingsun titip tajug lan fakir miskin harus dipegang teguh jajaran Pemkot dan masyarakat Kota Cirebon.
“Kami berdoa bersama agar Allah SWT meridhoi Cirebon menjadi kota yang makmur, sejahtera dan aman,” ujarnya.
Lanjut Eti, keberadaan Cirebon merupakan jasa besar Sunan Gunung Jati yang sekaligus telah mengajak masyarakatnya hidup berdampingan dalam kerukunan dan damai melalui agama Islam yang diajarkan kepada rakyatnya.
Eti menambahkan, seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kota Cirebon melakukan ziarah ke makam Sunan Gunung Jati guna mengenang jasa Sunan Gunung Jati dan para leluhur yang telah mendirikan “Nagari” Cirebon.
“Sehingga kita sebagai anak, cucu dan generasi penerus beliau yang baik sudah sepantasnya mengenang dan mendoakan beliau agar ditempatkan yang terbaik di sisi Allah SWT,” kata Eti.
Berkaitan dengan Hari Jadi Kota Cirebon ke-650 tahun ini, lanjut Eti, Pemkot Cirebon juga menyempatkan untuk mendoakan agar seluruh masyarakat Cirebon selalu dalam lindungan Tuhan YME dan selalu berada dalam kesejahteraan, damai dan terhindar dari berbagai marabahaya.
Dikataka Eti, salah pesan Sunan Gunung Jati yang hingga sekarang masih melekat dengan masyarakat Cirebon yakni “Ingsun Titip Tajug lan Fakir Miskin”.
“Ini merupakan ajaran yang baik sehingga harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan harus tetap dipegang dan diamalkan,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pj Sekretaris Daerah, H. Anwar Sanusi, Ketua Sementara DPRD Kota Cirebon, Ruri Tri Lesmana, Forkopimda dan lainnya. (FS-2)