SUMBER, fajarsatu.- Polemik Tempat Pembuangan Akhir Samoah (TPAS) Kecamatan Pasalamen masih terus bergulir sampai dengan saat ini. Masyarakat setempat terus melakukan penolakan dengan adanya TPA tersebut.
Plt Bupati Cirebon, H. Imron Rosyadi angkat suara mengenai adanyanya penolakan masyarakat Pasaleman dengan adanya TPA sampah tersebut. Kata Imron, pihaknya masih terus mencari jalan keluar dalam menyelesaikan polemik yang terjadi di tengah masyarakat Pasaleman.
“ya jangan sampai keinginan masyarakat di tinggalkan,” ucapnya, Senin (9/9/2019).
Saat ini, lanjut Imron, pihaknya terus memberikan informasi secara terus menerus kepada masyarakat terkait dengan penyelesaian permasalahan ini.
Selain itu, dirinya telah memerintahkan dinas terkait untuk mencari lokasi lain agar beban sampah tidak menumpuk di Pasaleman.
“Saya juga sudah memerintahkan dinas teknis untuk mencari lokasi lain yang djbarengi dengan eonyampaian informasi yang terus menerus kepada masyarakat dalam perkembangan pembahasan mengenai TPA,” jelasnya.
Dalam penyampaiannya, pengelolaan sampah pun akan bisa menjadi manfaat. Pasalnya, Gubernur Jawa Barat berkeinginan untuk menjadikan sampah menjadi pembangkit listrik.
“Kita juga mencari manfaat dari sampah, seperti yang di katakan pak Gubenur agar sampah bisa menjadi pembangkit listrik,” tuturnya.
Pihaknya masih terus melakukan kajian mengenai hal ini dan akan memperhatikan keinginan masyarakat. Akan tetapi, pihaknya pun harus terus menjalankan program harus dilaksanakan dan meminta masyarakat Pasaleman untuk bersabar.
“Masalah masyarakat harus diselesaikan dan kita juga masih terus berusaha mencari jalan keluar mengenai penyelesaian polemik ini,” tutupnya. (FS-7)