SUMBER, fajarsatu.- Area Gudang Semen Rajawali l dan Sparepart PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (“Indocement”) Pabrik Palimanan, Cirebon terbakar Jumat (11/10/2019) malam.
Secara resmi, PT. Indocement memberikan informasi terkait kebakaran yang melumerkan 6 gudang milik Indocement tersebut.
Melalui Humas Indocement, Emon Effendi, api diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik di salah satu bagian gudang.
Dalam kondisi cuaca yang berangin saat itu, api dengan cepat membesar dan merambat membakar ke area gudang lainnya.
“Hasil sementara diduga dari arus pendek listrik dari salah satu gudang dan merambat ke bagian gudang lainnya, ” kata dia.
Pemadam kebakaran (Damkar) dari Indocement dibantu Dinas Damkar Kecamatan Palimanan dan juga dari Damkar Pemda Kabupaten Cirebon berupaya memadamkan dan mengisolir supaya api tidak merambat ke area sekitar.
“Alhamdulillah seluruh bagian gudang yang terbakar berhasil dipadamkan pada pukul 23.30 WIB,” ujarnya.
Dalam musibah kebakaran tersebut, tercatat tidak ada korban jiwa.
Mengenai jumlah kerugian yang dialami oleh Indocement akibat musibah kebanyakan tersebut, dirinya belum mengetahui dan pihak manajemen Indocement akan memberikan keterangan lebih lanjut segera setelah penanganan selesai.
“Kami belum tahu jumlah kerugian yang kita alami dari musibah kebakaran ini, mungkin setelah dilakukan iventarisir kami baru bisa beri informasi lebih lanjut,” terangnya. (FS-7)