KUNINGAN, fajarsatu.- Mengunjungi ke Kabupaten Kuningan, pelancong tidak hanya disuguhi destinasi wisata alam, kuliner yang memanjakan lidah dan menghirup udara segar khas pegunungan, tetapi juga pelancong akan menemukan sejumlah tugu unik tang ditempatkan di setiap sudut kota.
Dari beberapa tugu yang ada di Kuningan, yang menarik dikunjungi ada tugu yang baru dibangun pada 2016 lalu. Ketiga tugu itu adalah Tugu Ikan Dewa, Tugu Bokor Mas dan Tugu Bola Dunia.
Ketiga tugu tersebut selain khas dan unik, juga hanya terdapat di Kabupaten Kuningan. Bila mengunjugi Kuningan dari arah Cirebon, usai melewati Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, wisatawan akan menjumpai taman bundar di tengahnya berdiri sebuah tugu berwarna keemasan.
Di atas tugu tersebut bertengger ikan dewa, yang konon merupakan ikan legenda masyarakat Kuningan.
Jalan lokasi Tugu Ikan Dewa terdapat di simpang tiga Desa Sampora, Kecamatan Cilimus. Keunikan tugu tersebut terletak pada desian tugu yang terlihat megah berselimut mitos. Taman bunga yang mengelilingi tugu dihiasi bola batu, makin mempercantik Tugu Ikan Dewa.
Tak heran jika beberapa kendaraan lokal maupun berplat luar daerah berhenti sejenak untuk menikmati keindahan tugu diselingi berselfie ria. Itulah tugu eksotik pertama yang akan dijumpai pelancong yang hendak berkunjung ke Kuningan.
Agak jauh dari lokasi Tugu Ikan Dewa, pelancong akan menemui tugu kedua saat akan memasuki Kuningan kota. Terletak di perempatan dari bunderan Cijoho, Tugu Bokor Mas berdiri anggun seolah mengucapkan selamat datang di Kota Kuda.
Masyarakat sekitar Kuningan kerap menamakan tugu ini sebagai Tugu Bunderan Cijoho. Ada benarnya juga karena lokasi Tugu Bokor Mas berdiri persis di tengah perempatan menuju Cijoho.
Tugu ini menghadap ke segala arah namun kalau disimak secara seksama, Tugu Bokor Mas cenderung menghadap ke taman sudut jalan yang dikenal Taman Kunci Bersama.
Taman tersebut tak terlalu besar namun karena lokasinya di sudut persimpangan jalan, nampak kelihatan luas dan asri. Antara tugu dan taman seolah menyatu yang hanya dipisahkan jalan. Pengendara yang datang arah manapun harus melewati Tugu Bakor Mas arena posisinya berada di tengah jalan.
Penamaan Bokor Mas memang tidak terlepas dari sejarah berdirinya Kuningan. Konon berdasarkan kisah Bokor Mas berkaitan saat Syarif Hidayatullah bertemu dan menikahi Putri Ang Liong Tien dan tinggal di kediaman Ki Gedeng Luragung di daerah Luragung Kuningan.
Jika Anda dari arah Cirebon memutari bunderan Tugu Bokor Mas ke arah Jalan RE. Martadinata, sekitar 500 meter kemudian akan dijumpai tugu berbentuk bola dunia. Tugu tersebut terletak di tengah jalan pertigaan menuju jalar baru keluar Kuningan kota.
Umumnya masyarakat sekitar menyebutnya sebagai Tugu Bola Dunia. Kepala Seksi Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kabupaten Kuningan, Kusndai mengatakan, tidak pasti benar kalau tugu itu dinamakan Tugu Bola Dunia.
“Tugu tersebut dibangun oleh Dinas PU dan Pemukiman Rakyat Kabupaten Kuningan. Soal nama saya sendiri beum hapal betul,” katanya saat dikonfirmasi nama tugu tersebut di ruang kerjannya.
Diluar itu semua, tampaknya tugu tersebut berciri khas yang unik. Pasalnya, bola dunia yang disangka tiga tiang didominsasi warna merah itu terasa unik dan bermaksa karena disertai tulisan KUNINGAN BANGKIT berwarna merah. Pemilihan warna merah tampak sangat mencolok karena dari jauhpun sudah terlihat jelas.
Itulah tiga tugu unik yang menghiasi dan mempecantikkota Kuningan. Anda sebaiknya jangan melewatkan ketiga tugu tersebut sebagai oleh-oleh khas Kuningan dalam bentuk bingkai foto. (FS-2)