Tentang Rindu
Karya: Irgun
Sejujurnya
Aku rindu kembali menginjak tanah masa lalu
Saat kenangan melambai di pelupuk mata
Senyummu terlalu indah untuk dilupakan
Garut, Kota sejuk di bawah kaki Gunung Papandayan
Akan terus kukenang hingga nafas tak lagi berhembus
Disana kuhabiskan masa remaja
Masa dimana tak ada beban yang menghimpit
Masa dimana senyum ceria selalu tersungging di pagi hari
Masa dimana teman-teman selalu membuka tangan menyambutku
Aku hanyalah sedebu perjalanan sejarahmu
Aku hanyalah sesepoy angin dalam hidupmu
Namun aku tetap bangga
Setidaknya aku pernah ada dalam kehidupanmu
Di usiaku yang makin menipis
Aku rindu kembali keharibaanmu
Menginjak pematang sawah yang menghijau
Menyusuri kebon palawija saat petani memanen kentang dan kol hibrida
Bersembunyi dihamparan perkebunan teh seluas mata memandang
Garut,
Keindahan alammu tak terbantahkan
Kulinermu tak membuat air liurku mengering
Kabutmu menjelang senja membuat dingin bagai menggigit tulang
Sejujurnya,
Aku ingin pulang
Aku ingin kembali menginjak kaki di tanah masa lalu
Aku ingin kembali berbicara dalam bahasa ibuku
Aku rindu semua itu
Tak terasa air mataku meleleh
Tanpa sadar
Tanpa aku suruh