LEMAHWUNGKUK, fajarsatu – Pasangan lansia suami istri Ratima (74) dan Kurni’ah (65), dapat tersenyum kembali, usai mengalami ambruknya atap rumah di saat Hari Raya Idul Fitri.
Kondisi rumah yang hancur berantakan, langsung mendapat respon dari Ketua Umum Yayasan Amal Nusatan Utama (YANU) Jakarta, Emmylia Limardo Effendi, melalui YANU cabang Cirebon dengan cepat mengerahkan bantuan perbaikan atap yang ambruk dengan mengunakan material baja ringan.
Sebelumnya, ambruknya atap rumah milik pasutri lansia yang tinggal di Kampung Sirandu, RW 12 RT 04, Kelurahan Pagambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon ini, sempat mendapat perhatian dari warga net yang merasa iba dengan kondisi tersebut.
Pemilik rumah Ratima mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Selasa (26/5/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. Tiba-tiba atap rumah berbahan kayu ambruk, sementara cuaca sedang dalam keadaan cerah, tidak ada hujan dan angin.
“Kayanya kayu sudah keropos, tiba-tiba langsung ambruk,” tuturnya, Rabu (27/5/2020)
Ratima mengaku sudah meninggali rumah tersebut selama 12 tahun dan belum pernah mendapat perbaikan atau renovasi.
Beruntung peristiwa ambruknya langsung mendapat perhatian dari YANU Jakarta yang langsung melakukan perbaikan.
“Alhamdulillah, langsung diperbaiki oleh YANU, saya ucapakan terimakasih untuk YANU yang sudah memberikan perhatian untuk orang – orang kecil seperti saya,” ujarnya
Sementara Ketua Ketua Umum Yayasan Amal Nusatan Utama (YANU) Jakarta, Emmylia Limardo Effendi menjelaskan pihaknya melalui YANU Jakarta sangat peduli dengan nasib masyarakat kecil yang mengalami kesulitan, dan merupakan panggilan jiwa untuk saling bantu.
“Ini merupakan panggilan jiwa, bagi kamk untuk membantu masyarakat kecil yang membutuhkan bantuan, mudah-mudahan YANU Jakarta dapat memberikan yang terbaik untum masyarakat,” pungkasnya. (dave)
