LEMAHWUNGKUK, fajarsatu – Pasca pemerintah membuka kembali aktifitas bagi masyarakat yang sebelumnya menutup sebagian fasilitas umum akibat pandemi Covid-19, bersepeda menjadi pilihan olahraga yang digemari masyarakat Kota Cirebon, mulai dari anak-anak hingga dewasa setelah lama tidak melakukan aktifitas di luar rumah.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Yoyon Indrayana mengatakan, jalur sepeda di Kota Cirebon rencananya akan disediakan pada tahun ini karena sampai saat ini belum terdapat jalur sepeda, namun karena terkendala anggaran yang di realokasikan bagi penanganan Covid-19 sehingga dari rencana itu tertunda.
“Jalur sepeda rencananya tahun ini, tapi tidak bisa dilaksanakan karena terkena Refocusing untuk penanganan Covid-19,” ujar Yoyon, Selasa (23/6/2020).
Masih kata Yoyon, rencana anggaran untuk pembuatan jalur sepeda di Kota Cirebon sebelumnya sudah dianggarkan sebesar Rp. 700 juta.
“Tahun ini anggaran untuk jalur sepeda disiapkan Rp. 700 juta, karena refocusing anggaran tersebut ditiadakan. Tapi akan kita ajukan lagi tahun 2021,” ungkapnya.
Rencananya, kata Yoyon, jalur sepeda di Kota Cirebon akan dibuat di wilayah kawasan tertib lalulintas (KTL) yakni di Jalan Siliwangi, Jalan Wahidin, Jalan Cipto Mangunkusumo, Jalan Kartini, Jalan Sudarsono dan Jalan Pemuda ditambah jalur gedung tua sebagai lokasi wisata bangunan bersejarah peninggalan zaman belanda.
“Jalur sepeda BAT ini untuk mendukung sebagai zona wisata kota tua,” bebernya. (dave)
