MAJALENGKA, fajarsatu – Peran komunitas harus bisa ikut mengawal pembangunan Kabupaten Majalengka, ikut serta dalam menyukseskan program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Komunitas bisa menjadi garda terdepan dalam bergotong-royong membantu masyarakat yang membutuhkan perhatian pemerintah. Komunitas juga harus hadir menjadi akselerasi kepentingan masyarakat terhadap pemerintah.
Amanat tersebut disampaikan Bupati Majalengka, Karna Sobahi saat menghadiri pengukuhan pengurus Jaringan Karna Sobahi (JANGKAR) Kabupaten Majalengka, di Balai Desa Panongan Kecamatan Jatitujuh, Jumat (30/10/2020).
“Saya mengucapkan selamat atas terbentuknya komunitas JANGKAR. Mari kita bersama-sama mengawal suksesnya pembangunan di Kabupaten Majalengka dalam mewujudkan Majalengka Raharja,” kata Karna, dihadapan jajaran pengurus JANGKAR dan unsur Muspika serta undangan lainnya.
Menurut Karna, tugas Komunitas JANGKAR harus berdiri paling depan dalam membantu masyarakat, misalnya saat pandemi Covid-19 turut serta dalam sosialisasi Covid-19, mengajak masyarakat bergotong-rotong dalam Rurilahu, atau kegiatan positif lainnya. Peran JANGKAR harus menunjukkan kinerja terbaik bagi masyarakat.
“Bila perlu kritiklah kinerja saya, supaya komunitas bisa ikut memberikan masukan terkait strategi pembangunan agar berpihak ke masyarakat, “ tandasnya.
Karna menyebut dirinya tidak akan alergi terhadap kritik. Justru peran komunitas akan terasa bila ikut mengawal program dan andil dalam membantu pemerintah.
Sementara itu, Ketua JANGKAR Taufik berharap, komunitas JANGKAR mampu seirama dengan harapan Bupati Karna, karena komunitasnya terbentuk dari kecintaan akan figur Karna yang kini tengah membangun Majalengka.
“Kami siap mengawal dan menyukseskan Majalengka Raharja dan akan kami dorong terus hingga periode berikutnya,” tegasnya. (gan)