KEJAKSAN, fajarsatu – Polsek Cirebon Utara (Utba) berhasil mengungkap pelaku tawuran geng motor di Stadion Bima, Kota Cirebon yang terjadi pada terjadi pada Minggu (20/12/2020) malam. Dalam ekspos perkara yang berlangsung di Mako Polres Cirebon (Ciko), pihaknya telah mengamankan dua pelaku dari geng motor XTC.
Kapolres Cirebon Kota, AKPB Imron Ernawan mengatakan, kronologi kejadian berawal saat kelompok GBR sekitar 15 sepeda motor dengan pengendara berboncengan berangkat dari Desa Bedulan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon hendak ke Sumber, Kabupaten Cirebon.
“Saat melintas di TKP, sudah berkumpul kelompok XTC (beratribut XTC) sekitar 200 orang. Tanpa diduga pihak oknum XTC melakukan keonaran ke kelompok korban di antaranya dengan melempari benda-benda keras seperti, batu, botol dan bambu ke arah kelompok iring-iringan laju kendaraan SPMT yang ditunggangi kelompok GBR,” jelas Imron di Mako Polres Ciko, Rabu (3/2/2021).
Akibatnya, tambah Kapolres, anggota GBR menyelamatkan diri masing-masing dari kejaran kelompok oknum XTC. Dalam kejar-kejaran itu, seorang anggota GBR, Ade Khambali terkena lemparan batu di wajahnya dan langsung pingsan.
“Diketahui salah seorang temannya terkena lemparan dan pingsan, anggota GBR lainnya langsung balik lagi dan menyelamatkan korban,” kata Imron.
Namun, barang-barang milik korban berupa tas selempang warna hijau yang berisi uang tunai sekitar Rp 400 ribu, handphone merk OPPO A3S warna hitam dan nota-nota tagihan usaha dagangannya, raib di TKP .
Sedangkan salah satu anggota GBR, Ahmad Fauzan Maulana mengalami luka ringan di kaki dan tangan dan motornya mengalami kerusakan berat. Atas perlakukan anggota XTC tersebut, mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Utara Barat (Utbar).
Pihak Reskrim Utbar Polres Ciko langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan. Petugas akhirnya berhasil mengamankan barang bukti milik korban yang hilang dari tangan para tersangka anggota XTC.
“Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para tersangka kini tengah diproses sesuai SOP hukum yang berlaku,” kata Imron.
Dari kejadian tersebut, korban Ahmad Fauzan Maulana mengalami luka di bagian lutut dan luka ringan di lengan tangan. Selain itu, sepeda motor milik korban rusak di bagian body bagian depan dan lampu pecah dan patah.
Sedangkan koban Ade Khambali mengalami luka di bagian mata kiri dan patah tulang Hidung, tas selempang warna hijau berisikan satu handphone merk OPPO A3S warna ungu silicon hitam, uang tunai Rp 500 ribu. (irgun)