LEMAHWUNGKUK, fajarsatu – Menyusul ledakan bom di Gereja Katedral Makassar, pihak keamanan dari TNI-Polri melakukan pengetatan keamanan di seluruh gereja Kota Cirebon.
Selain itu, sejumlah organisasi kemasyarakatan juga ikut membantu pihak keamanan dalam pengamanan gereja. Satu di antaranya dilakukan oleh Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Kota Cirebon.
Ormas yang merupakan sayap Partai Gerindra bergerak ikut mengamankan peribatan jemaat gereja di bawah koordinasi TNI/Polri.
Dikatakan, Ketua Satria Kota Cirebon, Munadi, ST, keikutsertaannya dalam pengamanan gerreja ini selain sebagai bentuk tanggung jawab warga negara Indonesia dalam bela negara, juga melaksanakn intruksi Ketua DPC Gerindra Kota Cirebon.
“Ini sebagai bentuk bela negara dari gangguan orang yang tidak bertangggung jawab yang ingin memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tegas Munadi, Minggu (4/4/2021).
Menurutnya, apa pun namanya bila seseorang atau kelompok tertentu yang ingin mengubah ideologi Pancasila, pantas disebut teroris. Oleh karena itu, lanjut Mundadi, untuk mengantisipasi peristiwa Makasar terjadi di Kota Cirebon, Satria siap membantu pihak keamanan menjaga kondusifitas dan kenyamanan beribadah di Kota Cirebon.
“Dalam hal ini, Satria Kota Cirebon melakukan aksi nyata dengan ikut membantu pengamanan peribatan dua gereja, yakni Gereja Santo Yusup di Jalan Yos Sudarso dan Gereja Bunda Maria di Jalan Dukuh Semar, Kota Cirebon,” ungkap Munadi.
Ia mengaku, sudah empat hari kader Satria Kota Cirebon ikut membantu pihak keamanan menjaga antisipasi gangguan keamanan dari kelompok manapun yang ingin mengganggu peribatan di gereja.
“Alhamdulillah, Satri sudah empat hari ikut membantu pihak keamanan menjaga dua gereja, yakni Gereja Santo Yusup di Jalan Yos Sudarso dan Gereja Bunda Maria di Jalan Dukuh Semar, Kota Cirebon. Hingga hari terakhir ini, kondisi keamanan kondusif dan tidak erjadu suatu apapun,” katanya.
Dari Satria, tamba Munadi, pihaknya menerjunkan 10 kader Satria dan mereka tetap semangat membantu pihak kemanan hingga hari terkahir.
Terpisah, Ketua DPC Gerindra Kota Cirebon membenar jika Satria menjalankan instruksi untuk ikut membantu pengamanan gereja di Kota Cirebon.
“Kegiatan ini sebagai bentuk bahwa Gerindra bersama pihak keamanan bersinergi untuk bersama-sama menjaga kondusifitas keamanan di Kota Cirebon. Ini juga sebagai pelaksanaan tantangan Kapolres Cirebon Kota saat mengunjungi Sekretariat DPC Gerindra untuk bersama-sama dan bersinergi menjaga kondusifitas keamanan di Kota Cirebon,” pungkas Eman. (irgun)