KEJAKSAN, fajarsatu – Masjid Raya At Taqwa Kota Cirebon tetap akan melaksanakan shalat tarawih Ramadhan 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Hal itu dikatakan Ketua At Taqwa Center, Dr. H. Amad Yani, M.Ag saat ditemui usai peresmian Alun-alun Kejaksan, Kota Cirebon, Senin (12/4/2021).
Lanjutnya, kalau dulu “diliburkan” sesuai edaran Kemenag, tahun ederan Kemanag tetap ada tetapi hanya 50 persen dari kuota.
“Pembedaan lainnya, tarawihnya biasanya ditetapkan 1 juzz yang sudah berjalan 9 tahun, kali ini tetap 23 rakaat tetapi tidak ditargetkan 1 juzz untuk meminimalisir waktu,” teranga Kang Yani.
Kata Kang Yani, pembatasan jumlah jamaan 50 persen kuota harus tetap dilaksanakan tetap hal ini sudah dilaksanakan saat shalat Jumat dengan membatasi julah mantras. Karena itu normal saja yang penting tetap menggunaka masker dan jaga jarak.
“Selain tarawih, ada juga kegiatan lain yang dilaksanakan di Masjid Raya At-Taqwa, yakni Studi Islam Intensif untuk SD, SMP dan SMA yang menggunakan sistem hybrid atau ada yang hadir dan online,” ungkap Kang Yani.
Kegiatan ini, imbuhnya, dibatasi maksimal kehadiran fisik 50 orang. Kemudian ada kegiatan lain yakni, kajian jelang berbuka puasa, tadaruz Al Quran dan seminar Ramadhan masih berjalan. Sedangkan takjil yang biasanya, 500 paket pe hari sekarang hanya 100,” papar Kang Yani.
Ia mengimbau masyarakat agar mendekatkan diri kepada Allah SWT di Bulan Ramadan. “Taqorub kepada Allah agar wabah ini cepat diangkat dan hidup kembali normal,” ucapnya.(irgun)
