MAJALENGKA, fajarsatu – Mang Jawa, itulah nama familiar Bapak Kusno, Brian Jaya Kepala Desa Kasokandel terpilih dengan 1.932 suara yang baru saja dilantik serentak beserta kepala desa lainnya sebanyak 127 kepala desa oleh Bupati Majalengka, Jumat (23/72021).
Nama Jawa yang sering jadi panggilan sehari-hari kerap disalahartikan latar belakang kelahirannya di Jawa.
Padahal sejarah nama Kusno, yaitu pada saat kecil mengaji di Mushola Al Falah, Kyai Mama Syukur (alm), adalah orang pertama yang menyematkan nama Jawa. Alasannya wajahnya kejawa-jawa an, sejak saat itulah Kusno kecil sampai besar akhirnya sering dipanggil Jawa.
Kini mang Kuwu Kusno, telah dilantik dan resmi menjadi Kepala Desa Kasokandel. Laki-laki yang beristri ibu Kaniah itu tinggal melaksanakan amanah untuk menjalankan roda organisasi Kepala Desa.
Banyak pekerjaan rumah yang menunggu untuk diselesaikan, pun banyak aspirasi dan janji politik yang harus segera direalisasikan. Namun uniknya, Kusno selama hidupnya sampai sukses menjadi petani sayuran dan pedagang (bandar) hasil bumi khususnya sayunan lapawija, belum pernah memiliki pengalaman dalam dunia birokrasi dan pemerintahan.
Tapi pengalaman dalam memenej usaha bidang pertanian, menurut Kuwu Kusno, mudah-mudahan bisa menjadi modal dasar dan penting dalam memenej urusan organisasi pemerintahan.
“Ya, dari profesi petani, pedagang atau bandar jual sayuran kini menapaki dunia birokrasi sebagai Kepala Desa Kasokandel periode 2021-2027,” ujar Kuwu Kusno kepada jurnalis.
Dikatakan Kuwu Kusno, dirinya siap menjalankan roda pemerintahan Desa Kasokandel, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka.
“Semoga saya tetap amanah dan bisa sukses selama satu periode (6 tahun) menjadikan desa ini sebagai Desa Maju dan Desa Mandiri,” paparnya. (eko)