Senin, 18 Agustus 2025
  • Login
fajarsatu.com
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon
No Result
View All Result
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon
No Result
View All Result
fajarsatu.com
No Result
View All Result

RS Covid BIJB Kertajati, Why Not?

Admin
18/07/2021 14:37
in Opini
0
RS Covid BIJB Kertajati, Why Not?

Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Prov Jabar, H. Daddy Rohanady.

Share on FacebookShare on Twitter

Work online and earn real money

Oleh: H. Daddy Rohanady
(Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Jabar)

ANDAI jumlah terpapar Covid-19 terus meningkat, dibutuhkan banyak tempat untuk pasien dirawat. Andai rumah sakit sudah tak lagi bisa menampung, dibutuhkan tempat yang lebih luas agar rakyat tak lagi bingung.

Menurut saya, dalam situasi seperti sekarang ini, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati bisa dijadikan pilihan. Bukankah selama ini Jabar seolah kehilangan arah tentang fungsi BIJB Kertajati? Sekarang ada kesempatan yang bisa dijadikan pilihan.

Mau digarap sendiri tak cukup modal, mau dikelola sendiri tak punya otoritas. Jadilah bandara di Kabupaten Majalengka itu mati suri. Ada hadiah hiburan yang diperoleh, yakni adanya penerbangan pesawat kargo. Itu pun hanya seminggu sekali.

Pertanyaannya kemudian, apa manfaatnya sekarang untuk masyarakat Jabar, khususnya masyarakat sekitarnya? Soal rencana untuk pemberangkatan haji dan umroh tak lagi terdengar. Tercapaikah mewujudkan BIJB Kertajati sebagai satu-satunya bandara komersial di Jabar? Lalu, kapan BIJB Kertajati benar-benar akan menjadi salah satu pengungkit roda perekonomian seperti yang dipikirkan para pendahulu?

Bacajuga

Agus Ardianto Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua PN Kota Cirebon

Digelar Perdana Usai PAW, Reses Suhaili Dihadiri Ratusan Warga RW 07 Kayu Walang

Nasib Honorer Aman? 

Soal rencana dijadikan tempat maintenance, repair, dan overhaul (MRO) pesawat TNI dan Polri juga masih butuh waktu untuk mempersiapkan segalanya. Apalagi, pengalihan PT Dirgantara Indonesia dan PT Pindad. Memidahkan kedua perusahaan itu bukan hal sederhana. Sekali lagi, butuh waktu yang tidak sebentar.

Saat ini ada persoalan di depan mata. Jika benar butuh tempat untuk mereka yang terpapar, saya kira, BIJB Kertajati bisa dimanfaatkan. Memang, andai hal itu disetujui semua pihak terkait, pasti cukup banyak pasien dari kabupaten seputar Kertajati bisa dilayani. Sebut misalnya, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, bahkan Kabupaten dan Kota Cirebon. Bahkan, mungkin untuk pasien se-Jawa Barat.

Akses dari dan ke BIJB Kertajati relatif mudah, bisa lewat Tol Cipali, bisa pula lewat jalan arteri Kadipaten-Jatibarang. Hal lainnya, jika perawatan dilakukan di sana, pasti jauh dari menularkan kepada masyarakat awam.

Jika melihat luasnya areal yang ada, BIJB Kertajati tidak kalah luas dibanding banyak bandara lain yang ada di tanah air. Dengan luas eksisting 1.040 hektare (dari total rencana 1.800 hektare), BIJB Kertajati hanya dikalahkan Bandara Soekarno Hatta.

Dengan lahan seluas itu, BIJB Kertajadi bisa disulap menjadi rumah sakit terluas di Indonesia. Luas lahan seperti itu memang jauh melebihi luas RSUP manapun kalau toh mau dikembangkan. Bahkan masih sangat leluasa jika di salah satu sudutnya dijadikan tempat pemakaman umum (TPU).

Daripada mubazir hanya untuk tempat swafoto atau rekreasi, mungkin ini bisa jadi pilihan, tinggal support obat-obatan, alat-alat kesehatan, dan tenaga kesehatan. Memang kedengarannya tak masuk akal, tapi ini dunia yang memungkinkan segala sesuatu bisa terjadi.

Sebenarnya bukan tak masuk akal, tapi pasti terasa berat. Biasanya memang berat untuk melangkah ke arah perubahan. Namun, gagasan ini juga bukan satu-satunya pilihan. Saya hanya mencoba menawarkan pilihan. Itu pun juka memungkinkan. Karena ada konsekuensi yang menyertainya, memang dibutuhkan kajian lebih dahulu.

Konsekuensinya, andai pilihan itu disetujui, nanti kita tidak akan lagi mengenal Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati tetapi Rumah Sakit Jawa Barat (RSJB) atau Rumah Sakit Penyakit Menular (RSPM) atau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kertajati. Yang lebih penting, tinggal kebijakan dan keikhlasan. Siapkah kita?

Tags: BIJB KertajatiDPRD Prov. JabarFraksi GerindraRRS Covid-19Wakil Ketua

Related Post

PR Besar KDM-Erwan
Opini

Perubahan APBD, Demi Kesejehtaraan Masyarakat

Admin
15/08/2025 09:05
Refleksi Akhir Tahun 2024: Gubernur Baru = Target Baru
Opini

Jabar Peduli Lingkungan?

Admin
13/08/2025 21:10
Pemkot Cirebon Sosialisasi Sistem Pengawasan Perizinan Berbasis Risiko untuk Dukung Investasi
Opini

Langkah Konkret Menghadapi Negara Darurat Korupsi

Admin
17/07/2025 13:49
Aksi Turun Tangan: KDM, Barak TNI dan Kita
Opini

Prestasi Nasional Ponpes Nurul Hakim Lombok dan Indonesia Emas 2045

Admin
12/07/2025 12:35
Opini

BKN Permudah PGA ASN: Apakah Mencederai Regulasi Internal Setiap Instansi?

Admin
10/07/2025 14:21
Pemkot Cirebon Sosialisasi Sistem Pengawasan Perizinan Berbasis Risiko untuk Dukung Investasi
Opini

Optimisme Mamiq Iqbal: Dari NTB Makmur untuk Indonesia Mendunia

Admin
10/07/2025 14:14
Konsekwensi Ekspetasi Penilaian Kinerja ASN
Opini

BKN Permudah PGA ASN: Apakah Mencederai Regulasi Internal Setiap Instansi?

Admin
10/07/2025 08:01
Jangan Hakimi Pondok Pesantren!
Opini

Urgensi Menulis Buku Biografi

Admin
09/07/2025 13:10

Populer

  • Elemen Masyarakat dan Tokoh Pejuang Peringati Pembacaan Teks Proklamasi Pertama Kali di Kota Cirebon

    Elemen Masyarakat dan Tokoh Pejuang Peringati Pembacaan Teks Proklamasi Pertama Kali di Kota Cirebon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KAI Daop 3 Cirebon Konsisten Tingkatkan Keselamatan Perjalanan KA Lewat Cek Lintas Jalan Kaki

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sambut HUT RI, KAI Daop 3 Cirebon Hadirkan Promo Merdeka, Diskon Tiket Kereta 20%

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • LikE IT – Mengajak Peserta Ptamuka untuk Mandiri Secara Finansial – Menuju Indonesia Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • OJK Dorong Perempuan UMKM Pemggetak Duta Literasi Keuanhan Training of Trainers (ToT) OJK Peduli bagi Anggota IWAPI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer

© 2019 PT Karna Karya Abadi. All rights reserved. didukung Jasa Pembuatan Website

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Content is protected !!
No Result
View All Result
  • Home
  • Ciayumajakuning
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Indramayu
    • Majalengka
  • Jabar
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Sastra & Budaya
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • DPRD Kota Cirebon

© 2019 PT Karna Karya Abadi. All rights reserved. didukung Jasa Pembuatan Website