LOSARI, fajarsatu – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, H. Daddy Rohanady menggelar reses III Tahun Sidang 2020-2021 di Desa Kalirahayu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Kamis (5/8/2021).
Dalam kesempatan, melalui Kuwu Kalirahayu secara simbolis Daddy menyerahkan bantuan sosial (bansos) berupa beras untuk disalurkan kepada warga terdampak Covid-19.
Usai reses, Daddy mengatakan, setiap desa pasti membutuhkan bantuan, demikian juga dengan Desa Kalirahayu Kecamatan Losari.
Menurut wakil rakyat dari daerah pemilihan Cirebon-Indramayu tersebut, masyarakat pasti mengharapkan bantuan agar hidupnya lebih sejahtera. Dengan demikian, mereka merasakan bahwa amanat Undang-Undang Dasar 1945 tidak hanya jadi pedoman, tetapi direalisasikan.
“Mereka nyata membuutuhkan bantuan. Misalnya, ketersediaan air bersih. Itu mereka butuhkan untuk kehidupan sehari-hari, baik untuk mandi maupun minum. Air merupakan kebutuhan pokok,” ujar Wakil Ketua Fraksi Gerindra itu.
Selain itu, masih menurut Daddy, ada beberapa hal yang disampaikan oleh Kuwu Kalirahayu, misalnya masih banyaknya jalan yang membutuhkan bantuan perbaikan. Hal ini antara lain dikarenakan sebagian dana desa digunakan untuk penanganan pandemi Covid-19. Misalnya saja jalan penghubung Kalirahayu-Ambulu sepanjang 2,5 km lebar 3,5 meter.
“Selain itu, Dana Desa (DD) bantuan dari Pemprov Jabar ternyata juga belum cair. Jadi, yang biasanya bisa ditutup, sekarang terpaksa memakai dana talangan. Semoga saja dana tersebut cepat cair. Kasihan Kuwu dan aparat desa,” lanjut Daddy lagi.
Sebenarnya masih ada masalah lain yang harus diselesaikan, yakni masalah tanggul jebol di desa sebelah tetapi masih di Kecamatan Losari. Tanggul di Sungai Cisanggarung jebol. Hal itu mengakibatkan terendamnya sebagian sawah milik masyarakat. Sudah barang tentu, sawah pun terkena dampaknya. Semoga saja hal itu cepat ditanggulangi BBWS Cisanggarung-Cimanuk.
“Soal tanggul jebol juga sudah saya sampaikan ke Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jabar dan Kepala UPTD Dinas SDA Cimanuk-Cisanggarung untuk dikoordinasikan dengan BBWS. Jika ingin tuntas, memang dibutuhkan sinergitas banyak pihak, termasuk DPRD Kabupatan, DPRD, Provinsi, dan DPR RI,” pungkas Daddy. (irgun)