GEBANG, fajarsatu – Pasca angin kencang puting beliung yang menerjang di dua desa, yakni Desa Gebang Kulon dan Desa Kalimaro, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Senin (27/12/2021) sore, mengakibatkan sedikitnya 97 rumah mengalami kerusakan di dua desa.
Hingga Selasa (28/12/2021) pagi, sejumlah warga berusaha memperbaiki kerusakan rumah mereka, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon sudah mulai menyalurkan bantuan logistik.
Pantauan fajarsatu.com di dua lokasi yang berdampak angin puting beliung, Desa Gebang Kulon dan Kalimaro, warga Selasa pagi tadi membersihkan sisa-sisa kerusakan rumah mereka yang diterjang angin puting beliung.
Sejumlah warga juga menyingkirkan pohon-pohon tumbang yang menimpa rumah. Sebagian besar kerusakan rumah warga ini terjadi pada bagian atap bangunan yang tersapu angin.
Warga pun saat ini membutuhkan sejumlah material untuk memperbaiki rumah mereka yang rusak.
Dikabarkan dua orang warga mengalami luka akibat terkena material bangunan yang rusak. Sementara hingga Sekasa pagi warga masih trauma atas musibah yang terjadi secara tiba-tiba.
Salah satu korban Siti Ningrum mengatakan, dirinya sempat ke sana tapi angin kencang yang menyapu sebagian umah warga membuatnya panik.
“Angin puting beluing tiba tiba datang sangat kencang sekali yang saya saat itu jadi panik. Ada tiga anak ketinggalan di rumah karena panik, tapi alhamdulillah enggak apa-apa,” katanya.
Seorang warga korban yamh menkadi korban angin puting beliung, Adi mengungkapkan, angin puting beliung datangnya tiba tiba. Kami sempat panik.
“Rata rata kerusakan ya itu rumah bagian atap dan kanopi gitu,” katanya sambil menunjuk rumahnya yang porak poranda.
Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Cirebon, hingga Selasa pagi sedikitnya sebanyak 46 rumah rusak di Desa Gebang, sementara di Desa Kalimaro ada 56 rumah sehingga total rumah yang rusak berjumlah 102.
Selain itu terdapat puluhan pohon juga tumbang dan sejumlah warung-warung di sisi jalan mengalami kerusakan cukup parah.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan mengatakan, kejadian pada Senin sore kemarin angin cukup kencang melanda dua desa masing-masing Desa Gebang dan Kalimaro. “Untuk kerusakan terdapat 56 rumah rusak di Desa Gebang dan 41 di Desa Kalimaro,” kata Alex
Pihak BPBD Kabupaten Cirebon pada Selasa pagi mulai mendistribusikan batuan untuk warga yang rumahnya terdampak akibat musibah puting beliung.
Mengingat kondisi cuaca masih ekstrim, BPBD juga menghimbau warga agar selalu waspada akan kemungkinan bencana alam yang masih terjadi hingga Maret 2022 mendatang. (yus)