CIREBON – Tidak lama lagi, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon akan melaunching Kesenden TV serta website yang terintegrasi dengan profil desa atau kelurahan, profil para RW, para pelaku usaha, potensi ekonomi, potensi sosial setiap RW.
Demikian diungkapkan Lurah Kesenden, Rulianto usai kegiatan pembagian takjil, pemberian santunan kepada anak yatim piatu, bantuan kepada nelayan dan pembagian masker yang berlangsung di Kelurahan Kesenden, Jalan Diponegoro, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Sabtu (16/4/2022) sore.
“Kami akan sajikan informasi itu kepada masyarakat sehingga masyarakat mudah untuk mengakses informasi terkait yang ada di Kelurahan,” katanya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Walikota Cirebon, Hj. Eti Herawati yang juga turut membagikan takjil kepada warga dan pengendara.
“Kegiatan di bulan Ramadan ini di antaranya adalah pemberian santunan kepada anak yatim dan nelayan dan ini tentu didukung dan disupport dari teman-teman para pengusaha setempat,” ujarnya.
Eti menambahkan, atas nama pribadi serta atas nama Pemerintah Kota Cirebon mengucapkan terima kasih kepada semua pihak jajaran Kelurahan Kesenden.
“Kami dari pihak Pemkot mengharapkan adanya inovasi-inovasi yang bisa dirasakan masyarakat. Apalagi di era 4.0 ini, tentunya harus banyak terobosan yang dilakukan, agar masyarakat tidak ribet dalam segala hal layanan masyarakat,” paparnya
Puasa tinggal 16 hari lagi, lanjut Eti, situasi kondusif untuk saat ini diharapkan bisa dipertahankan sampai lebaran.
Sementara itu, Lurah Kesenden, Rulianto mengatakan, kegiatan Keseden berbagi ini rutin dilakukan setiap akhir pekan selama bulan Ramadhan.
Ia bersyukur kegiatan tersebut dapat dilaksanakan berkat dukungan dari para donatur, para pelaku usaha, tokoh masyarakat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang sudah mensupport kegiatan ini. Kami pun mengajak para masyarakat dan para pelaku usaha lainnya ayo kita sama-sama membantu warga di Kelurahan Kesenden pada saat bulan ramadan berlomba-lomba dalam kebajikan,” tandas Rulianto.
Selain itu, pihaknya juga akan mencoba mengajak para pelaku usaha yang ada di wilayah Kelurahan Kesenden untuk sama-sama mengatasi atau meminimalisir angka pengangguran yang ada di wilayah Kesenden.
“Sifatnya tidak ada paksaan, kami meminta setidaknya lulusan SMA itu bisa diakomodir di tempat para pelaku usaha itu berada. Nanti ketika mereka ingin perpanjang izin domisili perusahaan atau membuat izin baru, barangkali kita sama-sama bisa membantu mengurangi persoalan sosial ini tidak ada sifat paksaan, hanya ingin mengetuk hati para pelaku usahalah, sama-sama sense of belonging”, pungkas Rulianto. (yus)