CIREBON – Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cirebon bekerjasama dengan DKM, majelis ta’lim dan sekolah di wilayah Cirebon dan Kuningan mengadakan Roadshow Syeikh Palestina, Mus’ad Ghanim. ACT mengajak masyarakat untuk terus peduli dan mengirimkan bantuan kepada rakyat Palestina yang sampai saat ini masih dalam penjajahan.
“Kondisi Palestina sampai saat ini seperti Indonesia sebelum 1945, mengalami pendudukan dan blokade lebih dari 15 tahun. Padahal kita tahu, amanah UUD 1945 menyebutkan penjajahan harus dihapuskan.” tutur kepala Cabang ACT Cirebon, Joko kepada fajarsatu.com, Selasa (19/4/2022).
ACT bersama Mus’ad Ghanim, salah satu ulama aktivis pembebasan Palestina dari Mesir, melakukan Roadshow sejak 13 hinggal 18 April kemarin mengunjungi Masjid dan Majelis Ta’lim di wilayah Cirebon dan Kuningan.
“Respon masyarakat luat biasa, mereka pun turut menyerukan untuk pembebasan Palestina. Salah satunya dari Masjid Al Karomah Desa Bringin, Ciwaringin dimana para jamaahnya mulai dari orangtua dan anak-anak menyambut dengan antusias,” lanjut Joko.
Dalam aksi roadshow tersebut, ACT juga mengajak masyarakat Cirebon dan Kuningan untuk menyisihkan sebagian hartanya, mendukung perjuangan rakyat Palestina dengan bantuan pangan, medis dan logistik lainnya.
“ACT tidak terlibat dalam masalah politik Palestina-Israel, tapi ACT melihat yang terjadi di Palestina bukan hanya masalah politik, tapi sudah masalah kemanusiaan,” tandas Joko.
Joko menyampaikan, masyarakat Cirebon melalui ACT menitipkan donasi kurang lebih Rp 70 juta dan akan disalurkan langsung melalui ACT Cabang Gaza dalam program pangan, medis dan lainnya. Di Ia pun mengajak segenap masyarakat Cirebon untuk terus mendukung masyarakat Palestina dengan bantuan terbaik yang bisa diberikan.
“Bantuan dapat disalurkan melalui cirebon.indonesiadermawan.id atau melalui kantor ACT Cirebon yang berada di Jalan Parkit Raya 60 Kota Cirebon,” tutup Joko. (irgun)