MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) kini tengah melakukan upaya pemulihan ekonomi masyarakat akibat hantaman pandemi Covid-19, salah satunya dengan menggulirkan program Padat Karya Tunai (PKT) bagi desa.
“Pada dasarnya PKT bersifat produktif yang mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal,” ujar Kepala DPMD Majalengka, Andik Sujarwo melalui Sekdis, Fazri Pria Perdana, Kamis (22/9/2022).
Fazri menjelaskan, sasaran dari program padat karya itu sendiri, selain untuk peningkatan pembangunan desa, dapat pula menciptakan partisipasi dan lapangan pekerjaan.
Disamping itu, kata dia, program pemberdayaan ini dapat membantu untuk menjaga daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi, pasca dari tekanan pandemi Covid-19.
Sehingga, melalui program tersebut bisa mengangkat taraf ekonomi masyarakat yang secara tidak langsung dapat mendukung terhadap pemulihan ekonomi nasional.
Dalam pelaksanaannya, ia menyebutkan, bahwa alokasi anggaran kegiatan yang bersumber dari APBD itu pun sepenuhnya diserahkan kepada desa untuk diberdayakan sesuai dengan kepentingan rakyat.
“Realisasi program padat karya infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan memberdayakan masyarakat untuk membangun desanya,” kata Fazri.
Dengan demikian, maka program PKT yang digulirkannya itu diharapkan benar-benar menyentuh. Begitu pun dengan hasilnya, secara nyata akan dinikmati manfaatnya oleh masyarakat setempat desa itu sendiri. (hen)