CIREBON – Ketua DPRD Kota Cirebon, Ruri Tri Lesmana melaksanakan Reses III Masa Persidangan 2022 yang berlangsung di RW 06 Pangeran Grenjeng, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Rabu (16/11/2022).
Reses tersebut dihadiri Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cirebon, H. Eman Sulaeman dan ratusan warga setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Ruri menjelaskan, kehadiran dirinya di tengah-tengah masyarakat dalam rangka melaksanakan reses di darah pemilihannya untuk menampung aspirasi dan keluhan yang ada di tengah lingkungan masyarakat.
“Semua aspirasi, usulan dan keluhan masyarakat akan ditampung dan dicatat sebagai bahan pokok-pokok pikiran (pokir) yang akan saya perjuangan dalam persidangan di parlemen agar ajuan masyarakat dapat ditindaklanjuti,” kata Ruri.
Bagi Ruri, reses ini merupakan reses perdana sejak dirinya dilantik menjadi ketua DPRD Kota Cirebon menggantikan Affiati pada 1 Agustus 2022 lalu.
Ia menambahkan, reses adalah masa di mana anggota DPRD melakukan kegiatan di luar masa sidang untuk melakukan kunjungan ke konstituen di daerah pemilihan (dapil).
Dalam satu tahun sidang, lanjutnya, anggota dewan melakukan reses tiga kali untuk terjun langsung dan diberi kesempatan mengumpulkan warga atau konstituennya untuk menyerap informasi dan aspirasi warga yang diwakilinya.
“Reses adalah merupakan komunikasi dua arah antara legislatif dengan konstituen melalui kunjungan secara berkala merupakan kewajiban anggota DPRD untuk bertemu dengan konstituennya secara rutin pada setiap masa reses,” jelas Ruri.
Ditambahkannya, tujuannya untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggungjawaban moral dan politis kepada konstituen di dapil sebagai perwujudan perwakilan rakyat dalam pemerintahan.
“Makanya kalau ada aspirasi atau keluhan jangan malu-malu untuk menyampaikan secara langsung yang nantinya akan saya catat untuk ditindaklanjuti dalam persidangan di gedung parlemen,” ucap politisi Partai Gerindra ini.
Pertemuan ini, kata Ruri, bukan yang pertama dan terakhir tetapi dirinya akan terus berupaya apa saja yang menjadi prioritas tuntutan atau aspirasi masyarakat.
Ia mengungkapan, sejumlah usulan yang disampaikan pada reses sebelumnya di RW 13 Kalitanjung Barat ada beberapa usulan yakni perbaikan bepermas akan dilakukan pada November 2022 dan karena ada keterbatasan waktu, usulan hotmix jalan akan dilakukan pada 2023.
Saat sesi dialog, beberapa warga mengusulkan sejumlah usulan antara lain pengerukan sungai, taman bacaan, tempat permainan anak, perbaikan rumah pinggir kali dan rutilahu. (irgun)
