CIREBON, fajarsatu.com – Hari pertama puasa, jalanan di Kota Cirebon tampak lebih lengang dari biasanya. Akibatnya, arus lalu lintas terpantau lebih lancar, Kamis (23/3/2023).
Salah satu jalan yang terlihat sepi kendaraan terdapat di Jalan Ceremai Raya, Perumnas Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Bahkan, bukan hanya jalan sepi hari pertama puasa ini juga ditandai banyak warung dan angkringan yang biasanya memadati trotoar jalan pun memdadak sepi.
Seorang tukang parkir, Somad yang sehari-hari mangkal di toko sembako mengatakan, kondisi jalan sepi terjadi sejak pagi hingga siang ini.
“Dari pengalaman sih memang hari pertama puasa selalu sepi kendaraan dan pedagang makanan pun tidak ada yang buka,” katanya.
Tapi, lanjut dia, kondisi tersebut tidak akan lama. Ia memperkirakan paling cepat tiga hari dan paling lama seminggu, kondisi jalan dan pedagang makanan akan kembali seperti biasa.
“Mungkin karena hari pertama puasa orang-orang pada ngadem dulu di rumah, istilahnya adaptasi atau penyesuaian diri. Apalagi sekarang Cirebon mulai memasuki musim panas,” ucap Dinas.
Dirinya merasa kondisi ini berpengaruh terhadap penghasilannya sebagai tukang parkir.
“Ya wajarlah karena jarang mobil dan motor yang parkir,” ucapnya.
Seorang warga Gunung Semeru, Kelurahan Kecapi, Syamsudin merasa lega setidaknya tidak was-was kalau mau mentang jalan.
Menurutnya, pada waktu normal sangat sulit untuk menyebrang karena kondisi jalan yang dipadati kendaraan berbagai jenis.
“Yang paling mengkhawatirkan pengguna motor yang ngebut tanpa mempedulikan keselamatan pengguna jalan lainnya,” kata pria yang akrab disapa Udin ini.
Tapi, tambahnya, kondisi ini pun berpengaruh kalau masyarakat membutuhkan angkutan kota (angkot). Sebab, kata dia, angkot pun pada hari pertama puasa ini jarang melintas menyebabkan ada sejumlah penumpang yang berjam-jam menunggu angkot.
“Walaupun ada ojek online, tidak semua orang terutama usia yang suka naik ojol karena menurut mereka terlalu ribet,” kata Udin.
Hingga pukul 14.00 WIB, kondisi Jalan Ceremai Raya masih terpantau sepi. Hanya satu dua kendaraan yang lewat didominasi kendaraan roda dua. (Irgun)