MAJALENGKA, fajarsatu.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka di tahun anggaran 2023 ini akan membuat jalan baru menuju ke Politeknik Manufaktur (Polman) Kampus 2 Bandung yang akan dibangun di sekitar Jalan Lingkar Panyingkiran.
Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas PUTR Kabupaten Majalengka, Agus Tamim, Rabu (10/05/23).
Dikatakan Agus, bahwa di tahun anggaran 2023 ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka akan memperbaiki jalan rusak yang merupakan kewenangan dari kabupaten dan jalan poros desa dari sumber anggaran APBD Kabupaten Majalengka dan Bankeu sebesar 145,9 miliar.
“Untuk memperbaiki jalan yang mengalami kerusakan di beberapa titik kita anggarkan dari APBD Kabupaten sebesar 56,9 milar , sedangkan anggaran bantuan keuangan bersumber dari provinsi dan pusat sebesar 89,07 miliar yang salah satunya sudah dianggarkan untuk membuat jalan baru menuju Kanpus 2 Polman Bandung yang akan dibangun di Majalengka sekitar Jalan Lingkar Panyingkiran sebesar Rp. 4 miliar.
Dengan dibangunnya Polman Kampus 2 di Kabupaten Majalengka ini maka impian Kabupaten Majalengka sebagai kota pendidikan akan terwujud didukung dengan sarana jalan yang memadai dari PUTR.
Selain itu, kata Agus bahwa pada tahun 2023 ini akan diperbaiki jalan jalan yang rusak berat baik jalan kabupaten yang ada di wilayah selatan, barat, timur atau utara Majalengka.
“Alhamdulillah berkat perintah Pak Bupati Majalengka, jalan jalan di Majalengka saat ini akan diperbaiki. Kita perlu apresiasi karena jalan dengan kondisi baik itu selain membuat nyaman pengguna jalan, juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,.
Selain jalan yang bersumber dari APBD Majalengka, lanjut dia, ada pula anggaran perbaikan jalan dari Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat. Totalnya jika jika diakumulasikan, untuk perbaikan jalan tahun ini bersumber dari Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat dan pusat, kurang lebih mencapai 89,07 miliar.
“Dana bankeu ini berkat perjuangan semua pihak, baik OPD Pemkab Majalengka, wakil rakyat, tokoh masyarakat, warga Majalengka dan elemen masyarakat lainnya, “paparnya. (gan)
