CIREBON, fajarsatu.com – Tiga orang narapidana terorisme (napiter) hari ini , Kamis (11/5/2023) bebas bersyarat, yang sebelumnya mereka telah mengucapkan ikrar setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Proses pembebasan ketiga napiter tersebut dipimpin langsung Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas l Cirebon, Kadiyono dan disaksikan dari perwakilan Detasemen Khusus (Densus 88) dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Lapas Cirebon, Kamis (11/5/2023).
“Alhamdulillah hari ini, ketiga saudara kita sudah bisa pembebasan bersyarat dengan kasus terorisme yakni L, M dan R,” kata Kadiyono.
Ketetapan ini, kata dia, merupakan keberhasilan program dari pembinaan dari berbagai pihak yakni, Densus 88 dan BNPT juga dari aparat hukum yang ada di wilayah Kota Cirebon.
“Utamanya adalah kesadaran dari ketiga saudara kita ini, yang sudah menyadari dan yang sudah dilakukan dan sudah berikrar, dan berjanji mudah-mudahan saat kembali ke masyarakat, menjadi warga negara yang baik,” ucap Kalapas.
Yang sebelumnya dari ketiga napiter warga binaan Lapas ini, pada Rabu 12 April 2023 lalu berikrar setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Aula Serbaguna Lapas Kelas l Cirebon.
Menurut Kadiyono, ketiga orang ini, sudah melaksanakan kedisiplinanya saat berada di Lapas dan bisa menjalankan semua aturan ini merupakan bagian dari pembinaan yang diterapkan di Lapas.
“Ini keberhasilan terutama bagi ketiga orang napiter yang sudah janji setia dan taat pada NKRI,” terangnya.
Dikatakannya, mereka selama menjalani penahanannya di Lapas tidak hanya sosialisasi dan komunikasi pada sesama warga binaan tapi mereka mau mengabdikan diri dengan kesadaran penuh seperti mau beraktifitas membersihkan lingkungan dan berjamaah sholat dan mengajar ngaji pada warga binaan lainnya.
Ketiga orang napiter ini merupakan warga asal Makassar, dengan vonis 3 tahun penjara, dan dua napiter lagi masing-masing dari Makassar dan Bekasi.
Kadiyono, menyampaikan kepada ketiga orang napiter yang sudah bebas bersyarat ini, selanjutnya, tetap bisa silaturahmi dan jangan lupa pada Lapas yang sudah membinanya selama ini. (yus)