CIREBON fajarsatu.com – Dewan Masjid (DMI) Kota Cirebon, mengambil langkah tegas untuk memastikan bahwa masjid dan mushola di wilayahnya tetap berfungsi sebagai masjid dan pembinaan ketakwaan tanpa campur tangan politik praktis.
Mereka meminta pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) di semua masjid dan mushola di Kota Cirebon untuk menjaga netralitasnya, menjauhkan diri dari kepentingan politik perorangan, kelompok, atau partai politik.
Plt. Ketua PD DMI Kota Cirebon, Ustad Didi Sunardi, menyampaikan pesan ini dengan tegas kepada media. Dalam pernyataannya, ia menekankan pentingnya menjaga lingkungan masjid dan mushola agar tetap bersih dan steril dari atribut serta alat kampanye.
“Baik dalam kampanye Calon Presiden, Calon Legislatif, dan Partai Politik.” Ujar Didi. Kamis (5/10/2023).
Didi Sunardi juga mengimbau agar tidak terlibat dalam pemberian atau pembagian bingkisan yang bisa dianggap bermuatan politik.
“Masjid dan mushola harus menjadi tempat yang inklusif, netral, aman, menyejukkan, damai, dan mempersatukan umat untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah,” pungkasnya. (yus)
