CIREBON, fajarsatu.com – Pj Wali Kota Cirebon, H Agus Mulyadi memimpin rapat koordinasi persiapan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di masa tenang, Kamis (8/2/2024).
Rapat dihadiri sejumlah unsur forkopimda Kota Cirebon, KPU, dan Bawaslu. Usai rapat, Pj Wali Kota bersama forkopimda, KPU dan Bawaslu melakukan pengecekan pendistribusian logistik pemilu di Kelurahan Kesenden dan Kecamatan Kejaksan.
“Alhamdulillah, kami lihat sarana dan prasarana aman. Tapi kami meminta untuk camat dan lurah tetap monitoring sampai dengan pelaksanaan pemilu nanti,” ujar Pj Wali Kota.
Terkait penertiban APK di masa tenang, Pj Wali Kota menyampaikan, Pemda Kota Cirebon dalam hal ini Satpol-PP selalu mendukung. Pihaknya meminta kepada KPU menjadi koordinator dan terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait.
“Bersama KPU dan Bawaslu tentu akan ada pembahasan khusus terkait tugas serta peran yang harus dilakukan dalam penertiban APK. Kita harapkan di tanggal 13 Februari sudah tidak ada lagi APK, kami juga mengajak pihak advertising untuk membantu dan menggantinya dengan ajakan menggunakan hak pilih,” tuturnya.
Selain penertiban APK dan monitoring distribusi logistik, dalam kesempatan tersebut Pj Wali Kota juga memastikan adanya dukungan tenaga kesehatan yang ditugaskan saat pelaksanaan pemilu 14 Februari mendatang.
“Nanti akan ada pos kesehatan selama pelaksanaan pemilu, mengingat tugas dari pengawas pemilu cukup berat. Semoga semua tahapannya berjalan lancar dan pemilu 2024 berlangsung kondusif, aman, dan damai,” harapnya.
Ketua Bawaslu Kota Cirebon, Devi Siti Sihatul Afiah SPd MPd mengatakan, pihaknya meminta KPU untuk memfasilitasi penertiban APK pada masa tenang. Selain itu, pihaknya menyampaikan bahwa meskipun cuaca saat ini musim penghujan, proses distribusi logistik harus tetap dilaksanakan sesuai jadwal.
“Proses pendistribusian dan penurunan logistik harus ekstra hati-hati. Jangan sampai ada logistik yang rusak akibat hujan meskipun saat pengiriman, KPU harus memastikan keamanannya,” ujarnya.
Ketua KPU Kota Cirebon Mardeko memastikan pendistribusian logistik Pemilu 2024 menggunakan armada yang aman dan terlindungi dari hujan. KPU juga menargetkan pendistribusian dari PPK ke TPS akan selesai pada tanggal 11 Februari.
“Kita gunakan kendaraan yang tertutup agar logistik pemilu tidak rusak. Semoga kegiatan distribusi logistik ini bisa berjalan dengan aman,” harapnya.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto SIk MM mengatakan bahwa pihaknya bersama seluruh personil siap mengawal semua tahapan pemilu. Mulai dari penjagaan di tempat penyimpanan logistik hingga pelaksanaan di seluruh TPS.
“Kami siap mengawal, mulai dari pendistribusian dan tempat penyimpanan logistik pemilu, dan penjagaan di TPS saat hari pencoblosan. Personil yang diturunkan ada 50 orang tersebar di masing-masing kecamatan. Mari bersama kita sukseskan pemilu 2024 di Kota Cirebon dan menjaga situasi kamtibmas dengan baik,” tuturnya. (*)