CIREBON, fajarsatu.c – fajarsatu.com,- Empat orang perwakilan pengusaha dari Negara Jepang, melakukan pertemuan dengan Pj Walikota Cirebon di ruang. Kerjanya, Gedung Setda, Jalan Siliwangi. Selasa (16/7/2024).
Dalam pertemuan tersebut, salah satunya untuk membangun kesepakatan penyerapan tenaga kerja terampil dari Cirebon untuk bekerja di Jepang, serta rencana investasi di Wilayah Cirebon Raya.
Pj Walikota menyambut baik kedatangan mereka dari Jepang ke Kota Cirebon, Agus sendiri berharap apabila ada waktu luang bisa gayung bersambut berkunjung ke negara sakura tersebut, kiranya apa yang bisa dikerjasamakan.
Menurut Agus, berkaitan dengan butuhnya banyaknya tenaga kesehatan (perawat) dan penanaman modal asing (investasi)
Ini bisa di fasilitasi Rebana dan kantong industri sudah disiapkan termasuk Kota Cirebon masuk kawasan Rebana. Kalau sampai terealisasi kerjasama ini, berharap pusatnya di Kota Cirebon
“Kita juga bisa mengirim tenaga kerja terampil khusus bidang kesehatan,” tutur Agus.
Tentunya hal ini sangat di apresiasi kedatangan Presdir perusahaan dari Jepang ke Cirebon dan ini semua di inisiasi oleh Ahmad Jaelani, Direktur LPK Fujiwara Kota Cirebon yang telah memiliki SO Sertificate Organitation dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, yang mana dalam pertemuan tersebut sebagai pengalih bahasa para tamu dari Jepang.
Diharapkan kedepan, para calon tenaga kerja yang ada di Cirebon bisa mendapatkan kesempatan untuk bekerja dan berkarir di negara yang dijuluki negara matahari terbit.
Menurut Ahmad, pada bulan Oktober tahun ini, Pj Walikota diundang datang ke Osaka Jepang. Pj Walikota menginginkan Jepang memberikan penjelasan sekolah-sekolah perawat.
Masih kata Ahmad, kami dari agency pelatihan tenaga kerja ke Jepang, pasalnya Jepang suka tenaga dari Indonesia yang ramah dan kerjanya tidak rewel. Hasil dari pertemuan tersebut, Pj Walikota berharap ada investasi di Wilayah Rebana yang sudah memiliki akses transportasi baik Bandara, Pelabuhan dan kedepan tidak menutup kemungkinan ada Kereta Api Cepat.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Cirebon Agus Suherman dan Pimpinan Daerah Kolektif (PDK) Kosgoro Jawa Barat, Romy Arief Hidajat. (yus)