CIREBON, fajarsatu.com – Menjelang debat kandidat ketiga, paslon tampaknya mulai mempersiapkan didiri. Namun ada cara berbeda yang dilakukan calon Wakil Wali Kota Suhendrik, menghadapi debat kandidat. Suhendrik lebih memilih nonton stand up comedy di salah satu hotel di Kota Cirebon.
Di acara tersebut, Suhendrik hadir sebagai penonton dengan membeli tiket langsung hanya untuk bisa menyaksikan Komika (julukan pemain stand Up Comedy) unjuk gigi.
Diacara tersebut, Suhendrik terlihat rilek dan seringkali tertawa menyaksikan Komika tampil di depan. Bahkan Komika saat tampil begitu tahu yang hadir di kursi penonton adalah calon Wakil Wali Kota Suhendrik, beberapa kali nama Suhendrik disebut Komika saat tampil.
Terlihat di kursi penonton juga ada ketua DPD Partai Gelora Kota Cirebon Roma Sanjaya dan pengurus Partai Gelora.
Suhendrik menjelaskan, kehadirannya di acara stand up comedy sebenarnya mendapatkan informasi dari pengurus Partai Gelora bahwasannya di Kota Cirebon ada talent talent muda kreatif sebagai Komika yang akan show di salah satu hotel.
Karena penasaran, akhirnya saya datang langsung dan menjadi penonton diacara stand up comedy. Selama mengikuti stand up comedy, dirinya menikmati penampilan dari para Komika, dan selama menyaksikan langsung banyak kritikan-kritikan tajam, dan bagi Suhendrik sangat inspiratif.
“Memang Perlu telinga tebal atas kritikan
-kritikan, tapi saya sangat menikmati, ini bukti kreativitas para Komika tetap mengalir,” ujar alumnus SMAN 6 Cirebon.
Kota Cirebon, menurut Suhendrik, apabila pemerintah daerahnya peduli dengan generasi muda, potensi-potensi seperti mereka ini perlu diapresiasi, kalau perlu dikasih ruang seluas-luasnya untuk berkreasi dan inspiratif.
“Kalau saya cermati, mereka sangat kreatif dan inspiratif,” ujarnya.
Oleh karenanya, ingin memberikan ruang ekspresi bagi anak-anak muda untuk mengembangkan potensinya.
“Sebagai bentuk support ke mereka yang membuat event show. Saya hadir membeli tiket masuk dan duduk sebagai penonton. Mudah-mudahan kedepan bisa terus berkembang,” pungkasnya. (yus)