MAJALENGKA, fajarsatu.com – Kepemimpinan kepala sekolah dalam satuan lembaga pendidikan sangat berpengaruh terhadap maju mundurnya sebuah sekolah, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Hal itu seperti yang dialami SMAN 1 Leuwimunding, Kabupaten Majalengka yang dalam tiga tahun terakhir berhasil meningkatkan jumlah siswanya dengan angka cukup signifikan setelah terjadinya pergantian kepala sekolah.
SMAN 1 Leuwimunding dalam 3 tahun terakhir atau tepatnya mulai tahun 2021 dipimpin kepala sekolah yang sebelumnya termasuk salahsatu guru senior di SMAN 1 Majalengka yakni Kuswara Suhendar, M.Pd. Setelah diangkat dan dilantik menjadi kepala sekolah, Kuswara Suhendar dipercaya menjadi Kepala SMAN 1 Leuwimunding, salah satu sekolah yang ada di perbatasan Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Cirebon.
Meskipun berada di antara dua wilayah dengan jumlah SLTP cukup banyak, saat itu jumlah siswa SMAN 1 Leuwimunding hanya berkisar antara 800 orang. Hal itu disebabkan banyaknya sekolah setingkat SLTA di wilayah tersebut yang salahsatunya SMK negeri yang banyak menyedot perhatian masyarakat untuk menyekolahkan di lembaga pendidikan itu dengan alasan mudah mendapatkan kerja.
Namun demikian seiring dengan perjalanan waktu, minat untuk sekolah di SMAN 1 Leuwimunding kembali meningkat dan jumlahnya saat lebih dari 1000 siswa. Jumlah tersebut terus bertambah setiap tahun seiring dengan pengelolaan lembaga pendidikan yang semakin baik dan tingkat kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi.
Kepala SMAN 1 Leuwimunding, Kuswara Suhendar, M.Pd mengatakan, saat ini jumlah siswa SMAN 1 Leuwimunding sebanyak 1048 orang yang berasal dari wilayah Kecamatan Leuwimunding dan sekitarnya termasuk dari wilayah perbatasan Kabupaten Cirebon. Jumlah siswa tersebut mengalami perkembangan sejak tahun 2021 yang saat itu jumlahnya hanya sekitar 800 siswa.
“Alhamdulillah sejak tiga tahun terakhir jumlah siswa di sekolah kami ini terus bertambah seiring dengan terus meningkatnya kepercayaan masyarakat. Dalam hal pengelolaan lembaga pendidikan ini sesuai dengan tujuannya yakni membentuk kepribadian siswa agar mereka berakhlak mulia, cerdas dan memiliki keterampilan untuk hidup mandiri,” jelas Kuswara Suhendar di sela-sela pembagian raport, Jumat (20/12/2024).
Menurut Kuswara, selain berupaya untuk membentuk karakter siswa dan memberikan keterampilan yang dapat dijadikan bekal hidup di masyarakat, pihaknya juga terus berupaya mendorong minat para siswa agar mau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Hal itu dilakukan agar para lulusan SMAN 1 Leuwimunding tidak hanya dapat bersaing di dunia kerja sektor industri tetapi juga sektor lainnya yang mengharuskan batas minimal pendidikan jenjang sarjana. (eko)