CIRENBON fajarsatu.com – Kondisi perekonomian masyarakat Indonesia belakangan ini semakin memprihatinkan. Kolaborasi berbagai elemen terutama para pengusaha dan penggiat usaha kecil dan menengah menjadi kunci penting dalam rangka perbaikan sekaligus mempertahankan ekonomi masyarakat dari berbagai tantangan yang bertubi-tubi.
Hal itu disampaikan oleh Owner Andalus City sekaligus pengusaha nasional asal Kota Cirebon H. Dede Muharam, Lc. Menurutnya, masyarakat mesti dilibatkan dalam rangka menekuni usaha dan meningkatkan pendapatan di musim apapun. Termasuk menjual dan mengenalkan produk mereka secara terbuka di tengah masyarakat.
“Kami mengadakan festival durian dalam rangka mencerdaskan masyarakat akan pentingnya berwirausaha dan menguatkan ekonomi dari basis bawah. Di samping itu, tentu saja agar para pedagang durian semakin terkoneksi dengan baik dan bisa meningkatkan pendapatannya,” ungkap Owner Salam Tour tersebut di Andalus City, Kamis (16/1/2025)
Acara Festival Durian Andalus City berlangsung pada 19 – 31 Januari 2025 yang dilangsungkan setiap hari pada pukul 09.00 – 21.00 WIB di Gedung Andalus City yang berlokasi di Simpang 6 Kebon Pelok, Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Kegiatan ini pun diramaikan oleh promosi harga yang cukup murah. Sementara durian montong dipatok dengan harga mulai dari Rp 60.000 per 1 kg, durian lokal untuk 3 buah dipatok dengan harga Rp 100.000.
Harapannya harga tersebut dapat dijangkau oleh semua kalangan masyarakat di Kota Cirebon dan sekitarnya.
Pembeli juga diuntungkan dengan adanya secangkir kopi Gayo dan Temanggung yang dapat dinikmati secara gratis di lokasi festival. (syam)