CIREBON, fajarsatu.com – Bersamaan dengan berlakunya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, PT KAI Daop 3 Cirebon meluncurkan kereta api baru yang dinamaks KA Gunungjati relasi Cirebon – Gambir – Cirebon – Semarng Tawang – Bank Jateng (PP) pada pukul 04.40 WIB di Stasiun Cirebon Sabtu (1/2/2025).
Lauching perjalanan perdana KA Gunungjati ini dihadiri Pj Walikota Cirebon Drs. Agus Mulyadi, tokoh masyarakat , rekan rekan media dan para railfans.
Direktur PT KAI memanjatkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, pihaknya dapat berkumpul di Stasiun Cirebon dalam rangka peresmian kereta api baru, GUNUNGJATI, dengan relasi Cirebon-Gambir-Semarang Tawang-Bang Jateng.
Dikatakannya, hari ini menjadi momen bersejarah, tidak hanya PT KAI (Persero), tetapi juga bagi masyarakat Cirebon, Jakarta dan kota-kota lain yang dilalui oleh layanan kereta api ini.
“Kereta Api Gunungjati ini dirancang sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan moda transportasi yang nyaman, aman, dan efisien. Relasi Cirebon – Gambir tidak hanya menghubungkan dua kota besar, tetapi juga mempererat hubungan sosial dan ekonomi antara Jawa Barat dan Ibu Kota Jakarta,” katanya.
Ia berharap layanan ini dapat menjadi pilihan utama masyarakat dalam mendukung mobilitas sehari-hari maupun perjalanan bisnis dan wisata. Nama Gunungjati dipilih untuk menghormati sejarah dan warisan budaya Cirebon yang lekat dengan sosok Sunan Gunung Jati, salah satu tokoh Wali Songo yang berperan penting dalam penyebaran Islam di tanah Jawa.
“Semangat beliau dalam menyatukan keberagaman dan membangun kemajuan menjadi inspirasi bagi layanan ini, yang kami harapkan dapat menjadi penghubung utama antara Cirebon dan ibu kota Jakarta,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, Kereta Api Gunungjati dirancang dengan fasilitas modern yang mengedepankan kenyamanan dan keselamatan penumpang serta perjalanan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
“Layanan ini dilengkapi dengan kereta eksekutif dan ekonomi sehingga dapat melayani berbagai kalangan masyarakat dengan jadwal keberangkatan 2x dalam sehari, dari Stasiun Cirebon pukul 05.40 tiba di Stasiun Gambir pukul 08.27 kemudian berangkat kembali pukul 09.00 tiba di Cirebon pukul 11.43 dan melanjutkan perjalanan sampai ke Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng tiba pukul 14.43,” jelasnya.
Sementara berangkat dari Stasiun Bank Jateng pukul 15.45 menuju stasiun Cirebon dan melanjutkan perjalanan dari stasiun cirebon pukul 18.49, tiba di Stasiun Gambir pukul 21.35 kemudian kembali lagi menuju Cirebon dengan keberangkatan pukul 22.05, tiba di Stasiun Cirebon pukul 01.05, layanan ini dapat dipesan melalui Aplikasi Access by KAI.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya perjalanan KA Gunungjati ini. Tanpa kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, mitra kerja, dan masyarakat, perjalanan kereta api ini tidak akan menjadi kenyataan,” ucapnya.
“Kami percaya, dengan semangat gotong-royong, kita dapat terus menghadirkan inovasi untuk kemajuan bersama,” tambahnya lagi
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan layanan ini sebaik-baiknya.
President KAI Daop 3 Cirebon, Mohamad Arie Fathurrochman mengatakan bahwa KA Gunungjati mempunyai 4x perjalanan dalam sehari yaitu relasi Cirebon-Gambir (KA 117) berangkat dari Stasiun Cirebon pukul 05.40 WIB, relasi Gambir-Cirebon-Semarang Tawang (KA 118) berangkat dari Stasiun Gambir pukul 09.00 WIB, relasi Semarang Tawang-Cirebon-Gambir (KA 119) berangkat dari Stasiun Semarang Tawang pukul 15.45 WIB, dan yang terakhir relasi Gambir-Cirebon (KA 120) berangkat dari Stasiun Gambir pukul 22.05 WIB.
Selain itu, tiket KA Gunungjati untuk keberangkatan mulai 1 Februari 2025 dan seterusnya sudah bisa dipesan melalui aplikasi Access by KAI dan kanal pemesanan resmi lainnya.
“Semoga kehadiran Kereta Api Gunungjati dapat membawa manfaat yang besar bagi kita semua. Mari kita jadikan transportasi publik sebagai pilihan utama untuk mendukung keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan bangsa,” pungkasmya.
Sementara Pj. Walikota Cirebon, Agus Mulyadi mengucapkan selamat atas peluncuran perdana KA Gunungjati. Ia berharap, peluncuran ini akan berpengaruh pada peningkatan ekonomi dan peningkatan dunia wisata di Kota Cirebon dan sekitarnya.
Hadir dalam peluncuran perdana KA Gunungjati, Pj. Walikota Cirebon, Kapolres Cirebon Kota, Danrem Kota Cirebon, para pejabat Forkopinda Kota Cirebon dan para pejabat PT KAI Daop 3 Cirebon. (irgun/yus).