SUMBER, fajarsatu.- Situs sumur wasiat yang berada di Desa Kepompongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon merupakan sumber mata air yang sejak dulu sudah dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari.
Dr R Opan S Hasim, salah satu sejarawan Cirebon mengatakan, sumber air di daerah-daerah tertentu selalu ada, apalagi daerah secara gravitasi menurun dan keberadaan situs sumur wasiat ini sangat memungkinan adanya sumber air.
“Kalau dilihat dari atas, ada beberapa saluran yang sumbernya dari bendungan kedung pecut, yakni saluran terbuka berbentuk sungai, dan ada juga saluran tertutup (di bawah tanah,-red) dan sumur wasiat ini sudah ada sejak zaman dahulu,” ujar Opan, Selasa (27/08/2019).
Dikatakan Opan, zaman dahulu pada saat musim kemarau, warga yang kekurangan air untuk kebutuhan sehari-hari akan mendatangi situs ini untuk mengambil air.
“Situs ini adalah sumber air langsung dari dalam bumi, jadi orang kalau mandi itu mengharapkan berkah, agar tetap sehat,” katanya.
Berdasarkan informasi, dikatakan Opan, situs ini pertama kali ditemukan oleh Buyut Jasih, namun dirinya belum bisa memastikan apakah situs ini berkaitan dengan Tuk Jasih yang berada di sebelah selatan dari sumur wasiat ini.
“Saya berharap, masyarakat bisa bersama-sama menjaga sumber air, agar manfaatnya bisa dirasakan oleh kita semua, dan kalau situs ini bisa dikembangkan dengan baik, bisa menjadi pertumbuhan ekonomi untuk masyarakat sekitar,” tambahnya. (FS-5)