SUMBER, fajarsatu.- Jelang pelaksanan pemilihan kuwu serentak pada 27 Oktober yang akan datang, sedikit permasalahan terjadi di Desa Lemahtamba, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon.
Panitia 11 yang tengah sibuk mempersiapkan dan melaksanakan tahapan pemilihan kuwu, dipaksa untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
Informasi hang berhasil dihimpun fajarsatu.com menyebutkan, desakan masyarakat kepada BPD desa tersebut untuk mengeluarkan Panita 11 yang sudah dibentuk karena diduga sudah tidak memegang teguh netralitas dalam pelaksanaan Pilwu Desa Lemahtamba.
Diduga delapan dari Panitia 11, menerima hadiah dari salah satu masyarakat yang berencana untuk mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Kuwu Desa Lemahtamba.
BPD pun merespon dengan baik keluhan masyarakat dan langsung melakukan evaluasi terhadap kinerja panitia 11.
Dihubungi secara terpisah, Kabid Pemerintahan Desa, Nanan Abdul Manan membenarkan adanya rumor (pemberhentian panita 11) tersebut.
“Saya juga udah dengar, tapi saya perlu keterangan yang A1 dulu, makanya ada rencana kita minta klarifikasi dulu dengan teman teman di kecamatan,” ujar Nanan melalui pesan singkat yang diterima fajarsatu.com. (FS-5)
