SUMBER, fajarsatu.- Kebakaran yang terjadi di Gunung Jati, tepatnya di Blok Pakauman, RT 001, RW 001, Desa Astana, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon diduga berasal dari warga yang membakar sampah sembarangan.
Hal ini disampaikan Kepala Seksi Tanggap Darurat, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, Eno Sujana saat dikonfirmasi fajarsatu.com, Jumat (30/08/2019) malam.
“Penyebabnya diduga dari oknum warga yang membakar sampah hingga membesar ke areal pemakaman Syech Datul Kahfi,” ujar Eno.
Dikatakan Eno, luas areal terbakar mencapai 2.500 meter. Dengan kondisi medan yang menanjak dan curam membuat petugas pemadam kesulitan untuk memadamkan api.
“Pemadaman dilakukan oleh tim pemadam dari Pos Damkar Gunung Jati, BPBD, Polsek, Koramil dan masyarakat,” katanya.
Eno pun tidak bosan-bosannya mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan, pada saat musim kemarau seperti sekarang ini.
“Kalau membakar sampah harus ditunggu, jangan ditinggal, takutnya merembet seperti di Gunung Jati ini,” tambahnya. (FS-5)