INDRAMAYU, fajarsatu – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu mengumumkan tujuh orang terkonfirmasi positif Covid-19. Dari 7 orang tersebut 5 di antaranya merupakan petugas Puskesmas Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis.
Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara menjelaskan, petugas Puskesmas Cipancuh yang positif tersebut yakni Ny. IMP (43), Ny. H (41), Ny. TH (53), Ny. LNA (38) dan Ny. LT (50) yang semuanya adalah warga Kecamatan Haurgeulis.
Deden menambahkan, ke lima orang tersebut tidak ada riwayat perjalanan kemanapun dan saat ini semua pasien menjalani isolasi mandiri.
“Tim kami masih melakukan pendataan terhadap orang yang kontak erat. Untuk sementara Puskesmas tutup untuk dilakukan disinfeksi. Tapi hari sabtu besok akan kembali buka,” tegas Deden.
Pasien lainnya yang terkonfirmasi positif yakni Tn. AS (40) pekerjaan wiraswasta dari Kecamatan Indramayu. Tn. AS pulang ke Indramayu pada 17 Agustus 2020 dari Maluku. Sebagai salah satu persyaratan kembali bekerja, dilakukan test swab mandiri d RS Pertamina pada tanggal 26/08/2020 dan hasilnya keluar pada 27 Agustus 2020 dan dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien sudah masuk ke ruang isolasi RSUD Indramayu, dan kami melakukan tracing terhadap orang yang kontak erat sebanyak 18 orang,” kata Deden.
Pada hari sebelumnya GTPP Covid-19 juga telah mencatat pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yakni Tn. D (58) dari Kecamatan Cantigi.
Menurut Deden, pasien masuk ke RS Mitra Plumbon Cirebon pada 20/8/2020 dengan keluhan sesak nafas selama 2 hari dan terdapat batuk. Kemudian dilakukan test swab dan hasil keluar pada 24/08/2020 yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
Dengan adanya penambahan 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut sampai dengan Jumat (28/08/2020) pukul 12.00 WIB, jumlah total yang terkonfirmasi positif mencapai 81 orang dengan rincian 6 orang meninggal, 52 orang sembuh dan 23 orang masih perawatan. (ziko/mag)