INDRAMAYU, fajarsatu – Gugus Tugas Percapatan Penanganan (GTPP) Covid-19 kembali mengumumkan enam orang terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu terdapat dua orang yang juga dinyatakan sembuh, Senin (21/9/2020).
Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, keenam pasien positif tersebut yakni Ny. S (48) Kecamatan Lohbener, Ny. R (84) Kecamatan Bangodua, Tn. AA (40) Kecamatan Indramayu, Tn. W (42) Kecamatan Sliyeg, Tn. ZS (34) Kecamatan Indramayu dan Tn. A (42) Kecamatan Jatibarang.
Deden menjelaskan, Ny. S adalah seorang ibu rumah tangga, pasien RSUD Indramayu yang masuk 11 September 2020 dengan diagnosa CKD dan tidak ada riwayat perjalanan. Telah diambil swabnya dan hasil keluar 19 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien sudah masuk isolasi RSUD Indramayu dan lontak erat masih pendataan,” kata Deden.
Selanjutnya yakni Ny. R, juga seorang ibu rumah tangga kontak erat pasien terkonfirmasi Tn. EW dan tidak ada riwayat perjalanan. Telah dilakukan pengambilan swab dan hasil keluar pada 19 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. “Pasien isolasi mandiri, untuk kontak erat masih kita data,” ujarnya.
Pasien terkonfirmasi selanjutnya yakni Tn. AA dan Tn. W, keduanya adalah ASN di Setda Indramayu yang telah mengikuti kegiatan swab massal perkantoran di Pendopo Kabupaten Indramayu pada 18 September 2020. Tidak ada riwayat perjalanan dan hasil keluar pada 20 ASN di Setda Indramayu 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien isolasi mandiri sembari menunggu RS rujukan siap. Dan kontak erat masih dilakukan pendataan,” kata Deden.
Pasien berikutnya yakni Tn. ZS, seorang pegawai perbankan. Yang bersangkutan telah diambil swabnya di RSUD Indramayu pada 18 ASN di Setda Indramayu 2020 dan hasil keluar pada 20 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien isolasi mandiri sambil menunggu RS rujukan isolasi siap. Untuk kontak erat msh pendataan,” kata Deden.
Satu pasien lagi yang terkonfirmasi yakni Tn. A, yang bersangkutan adalah karyawan Puskesmas Kertasemaya dan merupakan kontak erat pasien terkonfirmasi Ny. S yang terdata di Kabupaten Cirebon. Pasien mengalami keluhan demam, nyeri tenggorokan dan batuk, namun tidak ada riwayat perjalanan luar kota.
Sampel diambil pada 19 ASN di Setda Indramayu 2020 dan hasil keluar pada 20 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Pasien isolasi mandiri sampai RS rujukan siap dan kontak erat terdapat 10 orang,” katanya.
Selain penambahan terkonfirmasi, GTPP Covid-19 juga merilis 2 orang sembuh yakni Ny. S (44) Kecamaatn Haurgeulis dan Ny M (49) Kecamatan Kroya. (ziko/mag)