KEJAKSAN, fajarsatu – Perjalanan kereta api (KA) yang melintasi wilayah Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon mulai tadi malam hingga pagi ini terganggu akibat gogosan yang terjadi di Jembatan No. BH 1120 Km 305+5/6 jalur hulu pada Senin (11/1/2021) malam antara Stasiun Linggapura-Stasiun Bumiayu Wilayah Daop 5 Purwokerto, sehingga menyebabkan beberapa KA tidak dapat melintasi jalur tersebut.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan kereta api yang terdampak cuaca buruk dan menyebabkan prasarana jembatan yang ada di Wilayah Daop 5 Purwokerto terputus.
Labjutnya, saat ini petugas terus melakukan normalisasi dengan melakukan pemeriksaan kondisi keamanan konstruksi pilar jembatan. Juga melakukan uji beban dan keselamatan jalur hilir di jembatan tersebut.
“Atas kondisi tersebut maka untuk keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api, KAI Daop 3 Cirebon melakukan sejumlah langkah berupa perubahan pola operasi perjalanan,” kata Luqman, Selasa (12/1/2021).
Ia menjelaskan, KA dari Yogyakarta dengan tujuan Jakarta, seperti KA Argo Dwipangga, Gajayana, Bima mulai tadi malam lewat Kroya-Bandung.
Sedangkan KA dari Jakarta dengan tujuan Yogyakarta, sepeti KA Argo Lawu, Progo, Mataram, Gajayana lewat jalur utara Semarang-Gundih-Solo.
Keberangkatan KA Daop 3 Cirebon, yaitu KA Ranggajati tadi pagi lewat Semarang-Gundih-Solo lanjut ke tujuan akhir Stasiun Jember.
“Update terakhir, pukul 10.00 WIB jalur hilir jembatan tersebut sudah bisa dilewati kereta api dengan kecepatan 10 km/jam,” pungksnya. (irgun)