KEJAKSAN, fajatrsatu – Beredarnya video warga masyarakat menjebol barrier pembatas sebagai penutup ruas jalan di Pos Penutupan Bakorwil Krucuk, itu tidak benar dan hoaxs.
Demikain itegaskan Kapolres Cirebon Kota (Ciko), AKBP Imron Ermawan di sela-sela pengaturan arus lalu lintas di Bundaran Kedawung, Rabu (14/7/2021).
“Video yang viral dan menghebohkan tentang jebolnya penutup ruas jalan di Pos Penutupan Bakorwil Krucuk tu, saya tegaskan tidak benar alias hoaks,” tegas Imron.
Dikatakannya, video yang beredar memang benar itu video arus lalu lintas yang ada di Pos Penutupan Bundaran Bakorwil Krucuk, yang benar kejadian tersebut merupakanu paya yang dilakukan petugas atau diskresi kepolisian.
“Petugas sengaja membuka untuk sementara waktu yang kebetulan juga waktunya menjelang Mahrib ke sholat Isya sekitar pukul 18.30 hingga 19.00 WIB dan bertujuan untuk mengurai kemacetan ,” terang Imron.
Dikatakan Imron, warga cukup mendukung pelaksanaan PPKM Darurat ini, buktinya warga masyarakat membatasi geraknya dengan membuat palang dan mengunci jalan yang menuju akses masuk kota,” katanya
Sambung Imron, saat ini sedang dilaksanakan salah satu cara pemerintah menekan laju penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan PPKM Darurat mulai 3-20 Juli 2021.
“Mohon doa restu dan dukungannya seluruh warga masyarakat, khususnya warga Kota cirebon dan sekitarnya untuk patuh dan tunduk pada peraturan PPKM Darurat guna menyelamatkan kita semua,” pungkas Imron. (irgun)