BANDUNG, fajarsatu – Datang ke Kabupaten Bandung, Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini murka, Jumat (27/8/2021)
Yang membuatnya dia marah besar, lantaran dia mendapati kabar bahwa sebanyak 2.537 kartu Keluarga Harapan (PKH) belum terdistribusikan di Kabupaten Bandung.
Kedatangan Mensos Risma ke Kabupaten Bandung adalah untuk memantau penyaluran bantuan sosial (bansos),
Saat melakukan pemantauan, Mensos Risma mendapatkan informasi bahwa ribuan kartu Program Keluarga Harapan (PKH) belum terdistribusi di Kabupaten Bandung.
“Kita harus memecahkan satu per satu permasalahan ini,” ucap Risma.
Ditegaskan Risma, tersendatnya distribusi kartu PKH akan menyebabkan penyaluran bansos menjadi kacau.
Menurut dia, hal serupa tidak hanya terjadi di Kabupaten Bandung, tapi juga di sejumlah daerah di wilayah Indonesia.
Adapun ketika dianalisa oleh tim Kementerian Sosial, Risma mendapatkan fakta bahwa tersendatnya penyaluran kartu PKH ini disebabkan data warga di Adminduk kerap tidak lengkap.
“Dari data kependudukan, memang ada beberapa warga yang alamatnya tidak lengkap, tidak ada RT/RW. Itulah kenapa pihak bank kadang kesulitan untuk mendistribusikan kartu PKH,” ujarnya.
“Saya minta Dinas Sosial dan Disdukcapil di daerah setempat untuk melakukan pendataan langsung ke lapangan,” kata Mensos Risma.
Hal itu, kata dia, untuk mempercepat penyaluran kartu PKH sekaligus bansos dari Kementerian Sosial. (byu)