KESAMBI, fajarsatu – Aksi unjuk rasa yang tergambung dalam Aliansi Mahasiswa Universitas Gunung Jati Cirebon berlangsung Rabu (20/10/2021). Mereka turun ke jalan sebagai refleksi dua tahun pemerintahan Jokowi.
Aksi mahasiswa ini diwarnai ketegangan. Pasalnya massa berupaya memblokade jalan utama by pass perempatan Jalan Pemuda dan pantura dengan cara menghentikan truk kontainer. Truk itu kemudian dijadikan panggung untuk berorasi.
Petugas berupaya membubarkan dan mengosongkan blokade, hingga sempat terlihat saling adu dorong antara petugas dari Polres Cirebon Kota dengan mahasiswa dan berlangsung tegang.
Dalam aksinya mahasiswa mengkririk langkah pemerintah dalam mengeluarkan kebijakan. Mahasiswa menilai, selama dua tahun pemerintahan Jokowi di periode kedua ini, banyak kebijakan yang justru pro terhadap penguasa dan menyengsarakan rakyat.
“Beberapa kebijakan yang dibuat pemerintah sangat kontroversial dan bertentangan dengan semangat menyejahterakan rakyat,” seru pendemo.
Akhirnya untuk memecah kemacetan, arus kendaraan dialihkan ke jalur dalam kota, dari arah Jakarta yang mau ke Jawa Tengah diarahkan ke Jalan Tuparev dan masuk ke kota keluar dari jalan Kalijaga tembus ke pantura kembali, maupun sebaliknya. (yusfir)