MAJALENGKA, fajarsatu – Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Bidang Sumber Daya Air (SDA) telah melakukan pengoptimalan debit air untuk kebutuhan lahan pertanian dengan merehabilitasi bendungan Daerah Irigasi (D.I) Cijurey yang berada di Desa Salagedang, Kecamatan Sukahaji.
Kepala Dinas PUTR Majalengka, Agus Tamim melalui Kepala Bidang SDA, Nono Suryono menjelaskan, rehabilitasi jaringan irigasi D.I Cijurey tersebut awalnya berdasarkan usulan dari masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti pihaknya melalui realisasi program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP).
“Pembangunan ini bertujuan sebagai wujud kontribusi terhadap sektor pertanian bagi ketahanan pangan. Secara khusus, diproyeksikan dapat meningkatkan indeks pertanaman bagi lahan seluas 167 hektare di wilayah Desa Salagedang, Cikeusik, Nanggewer dan Jayi,” ungkap Nono, Jumat (10/12/2021).
Nono memaparkan, awalnya kontruksi Bendungan Cijurey ini hanya bentukan alam. Namun, setelah mengalami pembangunan, kini kondisinya menjadi lebih tinggi 1,8 meter dari sebelumnya.
Kemudian, imbuhnya, sepanjang 600 meter salurannya pun diperbaiki untuk menanggulangi terjadinya bocoran-bocoran yang mengakibatkan menurunnya debit air ke saluran-saluran irigasi.
“Untuk pembangunannya menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,2 miliar bersumber dari Dana Alokasi Khusus tahun 2021,” ujarnya.
Adapun pelaksanaan pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi DI Cijurey dilakukan oleh pihak ketiga, yaitu CV Artha Dwi Persada dan pengerjaannya pun telah tuntas sesuai kontrak. (hen)