SUMBER, fajarsatu.- Anggota DPRD Kabupaten Cirebon dari Fraksi PKB, sekaligus putra daerah Desa Gombang, Kecamatana Plumbon, Kabupaen Cirebon, Emha Syahirul Alam mengaku prihatin dengan peristiwa robohnya bagunan sekolah SMPN 2 Plumbon.
“Saya prihatin dengan peristiwa runtuhnya dua ruang kelas di SMPN 2 Plumbon. Kalau dilihat dari kelayakan, bangunan SMPN 2 Plumbon ini sudah tidak layak untuk ditempati,” ujar Emha Syahirul Alam atau yang akrab disapa Alam ini saat dikonfirmasi fajarsatu.com, Rabu (2/10/2019).
Alam yang merupakan mantan kuwu Desa Gombang ini juga mengatakan, sepengetahuannya bangunan sekolah SMPN 2 Plumbon ini terakhir dilakukan perbaikan (renovasi) pada 2006 silam.
“Kalau dilihat dari usia, bangunan yang ada sudag tua sekali dan jauh dari kesan layak dan sangat menyesalkan kenapa bangunan tidak layak masih digunakan untuk KBM,” katanya.
Lebih lanjut, Alam mengatakan, peristiwa runtuhnya bangunan ini menjadi cambukan buat Dinas Pendidikan untuk lebih memperhatikan dan mengkontrol banguna sekolah sehingga tidak terjadi berulang ulang ambruknya gedung sekolah, sehingga generasi bangsa bisa belajar dengan nyaman.
“Saya juga menyarankan kepada pihak sekolah untuk diadakan dobel rombel, sehingga bangunan yang tidak layak tidak ditempati untuk kegiatan blajar sampe bangunan direhab kembali oleh dinas terkait,” tandasnya.
Robohnya bangunan sekolah ini, ditambahkan alam, jadi kado istimewa untuk Imron Rosadi yang baru saja dilantik menjadi Bupati Cirebon, dirinya berharap dibawah Komando Imron, tidak ada lagi sekolah di Kabupaten Cirebon yang mengalami kerusakan fatal seperti di SMPN 2 Plumbon ini. (FS-5)
