MAJALENGKA, fajarsatu.com – Jajaran Polres Majalengka Polda Jabar bekerjasama dengan Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) Kabupaten Majalengka menggelar operasi pasar bertempat di Pasar Tradisional Kadipaten, Jumat (20/01/2023).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi didampingi Kepala Disperindag Kabupaten Majalengka, Aeron Randi dan dihadiri para PJU Polres Majalengka, Kapolsek Kadipaten, AKP Jaja Gardaja, para Perwira Polres Majalengka, personil Polsek Kadipaten, serta Staf dan Koordinator Pasar Kadipaten Eyek Eka Cahya.
Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi mengatakan, pengecekan serta pengawasan dilakukan di Pasar Tradisional Kecamatan Kadipaten bahwa “Alhamdulillah tadi sudah kita cek dan saya bertemu langsung dengan pedagang. Pada pengecekan hari untuk harga telur berkisar Rp28.000 perkilo dan ketersediaan telur dari wilayah Kabupaten Majalengka ini dalam kondisi aman serta untuk harganya pun stabil.”
“Kemudian, kita juga melakukan pengecekan terhadap harga beras dimana terjadi kenaikan harga terutama beras medium yang tadinya Rp10.500 menjadi Rp12.000. Lalu, kita juga melakukan konfirmasi terhadap para pedagang ternyata pabrik-pabrik tidak melakukan aktivitas. Namun, sebentar lagi di Wilayah III ini akan memasuki musim panen. Semoga dengan kondisi ini siklus ketersediaan beras semakin terisi dan mudah-mudahan dapat menstabilkan harga kembali menjadi Rp10.500,” ujar Edwin.
Disamping itu, Dinas Pertanian bersama para petani juga sudah melakukan riset menanam padi pada awal Desember 2022 dan untuk panennya diperkirakan sekitar Maret 2023. Namun ada beberapa sawah yang akan panen pada akhir bulan Januari 2023 dan semoga dapat menambah ketersediaan stok beras, serta untuk cuaca di Kabupaten Majalengka ini diperkiran akan hujan terus menerus dan diyakini dapat sangat menguntungkan para petani. (gan)