CIREBON, fajarsatu.com – Pengurus PAC Partai Gerindra Kota Cirebon menyayangkan sikap anggota DPRD Kota Cirebon dari Fraksi Gerindra, Affiati yang tidak peduli dan masa bodoh terhadap persoalan dirinya dengan Partai Gerindra.
Demikian dikatakan Ketua PAC Lemahwungkuk, Suhada kepada fajarsatu.com di Sekretariat DPC Partai Gerindra, Jalan Pekalipan, Kota Cirebon, Sabtu (21/1/2023).
Diangkapkannya, sejak Affiati tidak lagi menjabat ketua DPRD Kota Cirebon, kewajiban kontribusi sebagai anggota dewan kepada partai tidak pernah dipenuhi.
“Padahal Affiati ini masih menyandang anggota DPRD dari Fraksi Gerindra, tetapi tidak pernah memenuhi kewajibannya terhadap partai yang mengantarkannya menjadi anggota dewan,” kata Suhada.
Ia menambahkan, selama Affiati masih menjadi anggota DPRD dari Fraksi Gerindra dirinya masih menikmati fasilitas-fasilitas sebagai anggota dewan, tetapi anehnya sengaja atau tidak sengaja ia mengabaikan kewajibannya.
“Affiati seharusnya menyadari jika keberangkatan di dunia politik dari bukan siapa-siapa sekarang sudah banyak dikenal publik itu menggunakan kendaraan politik Partai Gerindra. Harusnya dia sadar bukan malah jumawa,” tandasnya.
Dikatakan Suhada, kalau Affiati sudah merasa bukan lagi kader Gerindra mestinya secara legowo mengundurkan diri, bukan membuat persoalan baru.
“Kabar yang beredar katanya Affiati mau pindah ke partai lain, ya sudah pindah saja dan secara legowo mengundurkan diri dari Gerindra,” tegasnya.
Selain itu, tambah Suhada, sebagai kader partai politik harus mempunyai loyalitas yang jelas, sebab partai mengeluarkan keputusan tentunya dengan pertimbangan yang matang dan tidak semena-mena.
“Bukannya malah melakukan perlawanan hukum dengan menggugat Ketua Umum dan Ketua Pembina Partai Gerindra, H. Prabowo Subianto. Kalau dia seorang negarawan harusnya mempunyai jiwa patriotisme, seperti Pak Prabowo,” ucapnya.
Masih kata Suhada, kalau melihat rekam jejak sejak ditunjuk jadi ketua DPRD, Affiati belum pernah menjalankan pakta integritas atas kemauan dan ditandatangani sendiri tanpa ada paksaan dari siapapun.
Salah satu isi pakta integritas, kata dia, Affiati siap membangun sekretariat DPC Gerindra. “Hingga dicopot dari ketua DPRD, sekretariat DPC tidak pernah dipenuhi padahal masa jabatannya sebagai ketua dewan sudah lebih dua tahun,” ungkapnya.
Suhada juga mendorong Gerindra mulai dari tingkat DPC, DPD dan DPP untuk bertindak tegas agar persoalan ini tidak diikuti oleh kader lainnya yang berakibat preseden buruk bagi perkembangan Gerindra di Kota Cirebon. (irgun)