MAJALENGKA, fajarsatu.- Kondisi air di Bendung Rentang Jatitujuh Kabupaten Majalengka terus menyusut. Musim kemarau ini membuat pasokan air berkurang. Hal itu terlihat dari beberapa pintu bendungan yang mengalir tanpa melimpahnya air.
Salah seorang warga di dekat bendungan, Mimin mengatakan, Bendungan Rentang Jatitujuh di musim kemarau ini memang menyusut, sama dengan musim kemarau tahun-tahun sebelumnya.
“Air yang mengalir terlihat sedikit. Biasanya kalau musim hujan, airnya melimpah dan suaranya menggemuruh.” ungkapnya, Rabu (18/09/2019).
Warga lainnya, Inah mengatakan hal yang sama. Biasanya jika musim kemarau itu selalu ada pengerukan atau pembersihan pintu bendungan dari lumpur dan sampah ranting pohon.
“Setiap tahun, biasanya dibersihkan. Gak tau tahun ini kapan, katanya bulan depan,”ungkapnya.
Sementara itu petugas pintu Bendung Rentang, Tasmin mengatakan aliran sungai Bendung Rentang Jatitujuh memang menurun drastis. Untuk itu, pembukaan pintu untuk mengalirkan air juga diatur supaya pemenuhan air di Majalengka, Cirebon dan Indramayu semuanya kebagian merata.
“Rencananya bulan Oktober nanti akan ada pemngurasan, setiap tahun memang rutin dibersihkan. Pada saat ini penyusutan inilah waktunya,” tandasnya. (FS-8)