CIREBON, fajarsatu.- BT Batik Trusmi Pusat Belanja Batik terbesar, terlengkap dan terluas di Indonesia menggelar pembatikan secara masal yang diikuti 2.832 peserta pelajar yang diselenggarakan di area parkiran BT Batik Trusmi, Kabupaten Cirebon Selasa (1/10/2019).
Pembatikan serentak ini dicatat oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas pencapaian membatik oleh pelajar terbanyak, dengan jumlah 2.832 pelajar dari 17 sekolah.
Kegiatan bertajuk “Mega Mendung untuk Negeri” ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional tahun 2019 yang jatuh pada tanggal 2 Oktober 2019 besok.
Dikatakan Ibnu Riyanto, pemilik BT Batik Trusmi, kegiatan pembatikan massal para peserta pelajar, membentuk motif mega mendung.
“Kegiatan membatik masal ini, merupakan yang pertama kali di Indonesia dengan peserta terbanyak di Indonesia. Dan ini sebagai wujud penghormatan kepada batik sebagai salah satu budaya nenek moyang yang masih hidup dan lestari hingga saat ini,” katanya.
Pihaknya berharap, Mega Mendung untuk Negeri ini dapat mengajak generasi masa kini untuk menjadi generasi cinta batik dan mengenal batik sejak dini.
“Kegiatan membatik dengan menggandeng para pelajar itu, untuk melestarikan batik daerah sebagai kearifan lokal yang punya nilai leluhur,” katanya.
Sementara itu, Ariani Siregar, selaku Senior Manager MURI mengatakan bahwa BT Batik Trusmi ini yang ketiga kalinya mencatatkan prestasi di MURI yaitu Pemilik Toko Batik Terluas pada usia termuda dan Pembuatan Cap Batik Terbesar.
“Pertama kali BT Batik Trusmi mencatatkan prestasi pada 24 Maret 2013 dan pembuatan cap batik terbesar pada 1 Oktober 2014. Dan kali ini kembali mencatatkan rekor MURI atas pencapaian membatik oleh pelajar terbanyak di Indonesia,” katanya.
Pencapaian rekor MURI ini, lanjut Ariani Siregar, BT Batik Trusmi berhasil menumbangkan rekor sebelumnya yaitu seragam batik sekolah hasil karya siswa terbanyak 2.500 oleh sekolah Santo Aloysius Bandung pada tanggal 22 Februari 2016 yang lalu.
“Karsa, Karya, dan prestasi ini kami catat di MURI sebagai rekor dunia dengan urutan rekor yang ke 9.206,” katanya. (FS-4)