SUMBER, fajarsatu.- Jalan Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon yang berada di Blok Rembes saat ini longsornya semakin meluas. Kondisi jalan penghubung Desa Tegalgubug dan Tegalgubug Lor menuju Pasar Sandang Tegalgubug, kini hanya tinggal tersisa lebarnya 25 cm, kendaraan roda empat sudah tidak bisa melewati jalan tersebut.
Selain itu, jalan tersebut juga merupakan akses warga menuju makam leluhur di Tegalgubug seperti Ki Gede suropati dan Ki Rafi’i yang makamnya banyak sekali di datangi peziarah.
Salah seorang warga Tegalgubug Ali Fiqsi mengatakan, jalan tersebut longsor pada tahun 2017, kian hari semakin melebar hingga mengundang keprihatian salah seorang anggota DPR RI dari PDIP yakni Yosep Umar hadi untuk mendatangi lokasi tersebut.
“Sekitar pertengahan tahun 2018 paka Yosep datang melihat jalan longsor itu, dan langsung melakukan perbaikan dengan memberikan penahanan jalan tersebut dengan pancang kayu-kayu balok yang dikerjakan pada bulan februari 2019, namun longsor kian hari semakin mengikis jalan yang berada ditepi aliran sungai Ciwaringin tersebut,” papar Ali kepada media, Selasa (7/1/2020).
Lanjut Ali, entah karena apa tiba-tiba Yosep Umar hadi meninggalkan proyek itu hingga saat ini hanya menyisakan pancangan kayu-kayu balok, sampai sekarang sudah satu tahun ditinggalkan begitu saja. Jalan longsorpun sudah semakin parah hingga tak bisa dilewati kendaraan roda empat.
“Kami warga sangat berharap untuk segera dilakukan penanganan kembali, dan minta kepada pemerintah desa untuk segera menerusakan penanganannya kembali jalan longsor tersebut, karena selain akses padat untuk perekonomian warga ke pasar juga ada makbaroh makam sesepuh di Tegalgubug,” ungkapnya. (FS-4)
