SUMBER, fajarsatu.- Memasuki musim hujan menjadi berkah tersendiri bagi para pekerja reparasi payung, seperti yang dilakukan sebagian masyarakat Desa Panguragan Lor. Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon.
Usaha reparasi payung di musim hujan ini kebanjiran order. Dari pantauan fajarsatu.com, terlihat aktifitas para pekerja yang berada di salah satu blok Desa Panguragan Lor. Mereka dengan ulet memperbaiki bagian-bagian payung yang rusak.
Menurut salah seorang yang menggeluti usaha reparasi payung, Fadillah (35) menjelaskan, usaha reparasi payung saat ini bukan hanya musim hujan saja tetapi pada musim lain juga masyarakat yang membutuhkan masih terus berdatangan, namun saat musim hujan lebih banyak lagi.
“Berbagai jenis payung bisa diperbaiki, namun harganya berbeda-beda seperti payung jenis berbahan saten yang memiliki 16 jari harga reparasi Rp 16 ribu. Payung berbahan parasit dengan 8 jari harga 12 ribu dan payung berbahan plastik sama dihargai 12 ribu,” kata Fadillah kepada media di kediamannya, Senin (13/1).
Dikatakan Fadilla usaha reparasi payung sangat menguntungkan. Dalam seminggu saja, dirinya bisa menerima 70 lusin reparasi payung. Lanjut pria beranak satu ini, hasil reparasinya bisa dikirim ke berbagai provinsi seperti Jateng, Jakarta, dan Jabar. (FS-4)