CIREBON, fajarsatu.- Sejak 1 Januari 2020, sejumlah orang dengan berpakaian orange telah berjaga secara bergantian di enam ruas jalan di Kota Cirebon, yakni di ruas Jalan Siliwangi, Jalan Kartini, Jalan Wahidin, Jalan Ciptomangunkusumo, Jalan Pemuda dan Jalan Sudarsono.
Mereka berasal dari unsur masyarakat yang direkrut secara sukarela melalui satlinmas kelurahan yang kemudian dididik dan dibina oleh Satpol PP Kota Cirebon bersama dengan unsur TNI dan Polri.
Sedikitnya ada 150 Satlinmas Pandu Jagat Nata yang dilantik dan diresmikan hari ini, Selasa (18/2/2020) oleh Waliko Kota Cirebon. Mereka bertugas untuk menjaga enam ruas kawasan tertib lalu lintas yang telah ditetapkan di Kota Cirebon.
“Selain itu mereka juga bertugas untuk menyosialisasikan perda yang ada di Kota Cirebon,” kata Kasatpol PP Kota Cirebon, Andi Armawan, Selasa (18/2/2020).
Selain itu, tugas Satlinmas Juga menghalau pengemis, gelandangan dan orang terlantar yang seringkali mangkal di lampu merah dan mengganggu arus lalu lintas.
Tidak hanya itu, lanjut Andi, Satlinmas Pandu Jagat Nata Kota Cirebon juga memberikan pelayanan kepada masyarakat, seperti menyeberangkan jalan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Bahkan saat terjadi bencana, mereka juga bisa turun tangan langsung,” ungkap Andi.
Salah satunya, tambah dia, saat terjadi pohon tumbang kemarin di ruas Jalan Siliwangi, Satlinmas yang melakukan penanganan pertama setelah itu mereka melakukan kontak ke 112, sehingga bantuan dari SKPD lainnya segera turun.
Selain itu, lanjut Andi, koordinasi dengan unsur kepolisian juga bisa dilakukan jika anggota Satlinmas Kota Cirebon menemukan kondisi yang mengancam dan melaporkannya kepada polisi.
“Mereka dibagi ke dalam 3 shift dan berjaga hingga pukul 00.00 WIB,” ungkap Andi. (FS-2)